Metodologi penelitian: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-mempengaruhi +memengaruhi)
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-diantara +di antara)
Baris 1:
{{prosa}}
{{wikify}}
'''Metodologi penelitian''' adalah sekumpulan peraturan, kegiatan, dan prosedur yang digunakan oleh pelaku suatu disiplin [[ilmu]].{{fact}} Metodologi juga merupakan analisis teoritis mengenai suatu cara atau metode.{{fact}} [[Penelitian]] merupakan suatu penyelidikan yang sistematis untuk meningkatkan sejumlah pengetahuan, juga merupakan suatu usaha yang sistematis dan terorganisasi untuk menyelidiki masalah tertentu yang memerlukan jawaban. <ref>http://www.google.co.id/#hl=id&q=metodologi+penelitian+bisnis&meta=&aq=f&aqi=&aql=&oq=&gs_rfai=&fp=337ae19756b80444</ref> Hakekat penelitian dapat dipahami dengan mempelajari berbagai aspek yang mendorong penelitian untuk melakukan penelitian.{{fact}} Setiap orang mempunyai motivasi yang berbeda, diantaranyadi antaranya dipengaruhi oleh tujuan dan profesi masing-masing. Motivasi dan tujuan penelitian secara umum pada dasarnya adalah sama, yaitu bahwa penelitian merupakan refleksi dari keinginan manusia yang selalu berusaha untuk mengetahui sesuatu. <ref>sumber : buku Metodologi Penelitian Bisnia, penulis : Dr. Nur Indriantoro,M.Sc., Akuntan ; Drs. Bambang Supomo, M.Si. Akuntan, penerbit : BPFE Yogyakarta</ref> Keinginan untuk memperoleh dan mengembangkan pengetahuan merupakan kebutuhan dasar manusia yang umumnya menjadi motivasi untuk melakukan penelitian.{{fact}}
 
 
Baris 7:
 
 
Beberapa prinsip metodologi oleh beberapa ahli, diantaranyadi antaranya:
 
Baris 29:
 
(c) Arahkan pemikiran anda secara jernih dan tertib, mulai dari objek yang paling sederhana dan paling mudah diketahui, lalu meningkat sedikit
demi sedikit, setahap demi setahap ke pengetahuan yang paling kompleks, dan dengan mengandaikan sesuatu urutan bahkan diantaradi antara objek yang sebelum itu tidak mempunyai ketertiban baru.
 
(d) Buatlah penomoran untuk seluruh permasalahan selengkap mungkin, dan adakan tinjauan ulang secara menyeluruh sehingga anda dapat merasa pasti tidak suatu pun yang ketinggalan.
Baris 140:
=== Perbedaan Paradigma Kuantitatif dengan Paradigma Kualitatif ===
 
Perbedaan antara Paradigma Kuantitatif dengan Paradigma Kualitatif terletak pada asumsi-asumsi yang digunakan dalam penelitian.{{fact}} Perbedaan selanjutnya akan memengaruhi strategi dan desain penelitian.{{fact}} Perbedaan asumsi tersebut diantaranyadi antaranya adalah sebagai berikut :{{fact}}
 
1. Hubungan peneliti dengan fakta yang diteliti menurut paradigma kuantitatif diasumsikan bersifat independen sehingga peneliti dapat menguji realitas fakta secara obyektif, terbatas pada dimensi tunggal, bebeas nilai.{{fact}} Sebaliknya menurut asumsi paradigma kualitatif, penelitian berinteraksi dengan fakta yang diteliti sehingga lebih bersifat subyektif, tidak bebeas nilai,