Candi Agung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: perubahan kosmetika !
Alamnirvana (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Berkas:Candi Agung Museum Lambung Mangkurat.JPG|thumb|200px|Gambar denah situs Candi Agung koleksi Museum Lambung Mangkurat.]]
'''Candi Agung''' adalah sebuah [[situs]] [[candi]] [[Hindu]] berukuran [[kecil]] yang terdapat di [[Desa]] Sungai Malang, [[kecamatan]] [[Amuntai Tengah, Hulu Sungai Utara|Amuntai Tengah]], [[Kabupaten Hulu Sungai Utara]], [[Kalimantan Selatan]]. Candi ini diperkirakan peninggalan [[Kerajaan Negara Dipa]] yang keberadaannya sejaman dengan [[Kerajaan]] [[Majapahit]].<ref>[http://books.google.co.id/books?id=ENuMmZ1CaTcC&lpg=PA15&dq=sejarah%20banjar&pg=PA15#v=onepage&q=sejarah%20banjar&f=false {{id}} Denys Lombard, Nusa Jawa: silang budaya kajian sejarah terpadu: Jaringan Asia, Denys Lombard, ISBN 9796054531, 9789796054534, PT Gramedia Pustaka Utama, 1996 ISBN 9796054523, 9789796054527] </ref>
 
Candi Agung Amuntai merupakan peninggalan Kerajaan Negaradipa Khuripan yang dibangun oleh Empu Jatmika abad ke XIV Masehi. Dari kerajaan ini akhirnya melahirkan Kerajaan Daha di Negara dan Kerajaan Banjarmasin. Menurut cerita, Kerajaan Hindu Negaradipa berdiri tahun 1438 di persimpangan tiga aliran sungai. Tabalong, Balangan, dan Negara. Cikal bakal Kerajaan Banjar itu diperintah oleh Pangeran Suryanata dan Putri Junjung Buih dengan kepala pemerintahan Patih Lambung Mangkurat. Negaradipa kemudian berkembang menjadi Kota Amuntai.