Elektroforesis dua dimensi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Rheka (bicara | kontrib)
Kenrick95Bot (bicara | kontrib)
k Bot: Penggantian teks otomatis (-merubah +mengubah)
Baris 5:
Dalam elektroforesis 2-D, dimensi pertama dalam pemisahan protein dilakukan berdasarkan [[titik isoelektrik]] (atau muatan) protein tersebut. Sedangkan, pada dimensi kedua, protein akan dipisahkan berdasarkan berat molekulernya. Pemisahan protein dengan teknik ini dilakukan dalam kondisi terdenaturasi.<ref name="satu" />
 
Pada dimensi pertama, protein yang akan dianalisa dilarutkan dalam urea untuk memutuskan [[ikatan hidrogen]] pada protein (agen pendenaturasi). [[Urea]] umum digunakan karena senyawa ini tidak merubahmengubah dalam muatan protein sehingga pemisahan protein dapat dilakukan berdasarkan muatannya. Dengan menggunakan [[medan listrik]], protein dipisahkan melalui [[gel]] yang memiliki gradien [[pH]]. Protein akan bergerak hingga berhenti pada titik dimana muatan protein tersebut netral (titik isoelektriknya).<ref name="satu" />
 
Setelah melalui dimensi pertama, protein dipisahkan kembali melalui dimensi kedua. Biasanya tahap ini dilakukan dengan gel poliakrilamida dan sodium dodesil sulfat (SDS). SDS akan membuat seluruh protein bermuatan negatif sehingga pemisahan bisa dilakukan hanya berdasarkan bobot molekulernya.<ref name="satu" />