Dian Hartati: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Igho (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 3:
 
== Kehidupan Pribadi ==
Setelah lulus dari Universitas Pendidikan Indonesia, jurusan Bahasa dan Sastra Indonesia tetap berproses menulis. Ikut melibatkan diri dalam berbagai milis sastra, dan beberapa komunitas, seperti: ASAS, MnemoniC, Babad Bumi, dan lain-lain. Sesekali mengelola blog [http://sudutbumi.wordpress.com SudutBumi]. KiniPada menetap5 diOktober Bandung2010 danmenikah bekerjadengan sebagaiTaufik assistantWalhidayat, seorang penyair dari Banyuwangi. Kini bolak-balik Banyuwangi-Bandung. Bekerja sebagai editor ''freelance'' sekaligus penulis.
 
== Media yang memuat karyanya ==
Baris 64:
* Radar Tegal
* Harian Global
* Majalah d’sari
* Sinar Harapan
* Jurnal Bogor
* Sumut Post
* Sijori Mandiri
* Radar Banyuwangi
 
{{col-css3-end}}
 
== Bibliografi ==
* Antologi Puisi Festival Bulan Purnama Purnama Majapahit Trowulan 2010 (DKKM, 2010)
* Rona Kata: Sepuluh Perempuan Pencinta Puisi (Alumni, 2010)
* Berjalan ke Utara: Kumpulan Puisi Mengenang Moh. Wan Anwar (Magma, 2010)
* Forum Sastra Indonesia Hari Ini (Komunitas Salihara, 2010)
* Ziarah Kata (Majelis Sastra Bandung, 2010)
* Kaos Hitam Cinta: Antologi Puisi Penyair Perempuan Indonesia Mutakhir (MSJ, 2009)
* teh poci dan kamar kecil: kumpulan puisi enam penyair jawa barat (bukupop, 2009)
* Compassion & Solidarity: A Bilingual Anthologi of Indonesian Writing (Hivos + UWRF, 2009)
* Pedas Lada Pasir Kuarsa (Disbupar Propinsi Kepulauan Bangka Belitung, 2009)
* Sihir Terakhir (Pustaka Pujangga, 2009)
* Wajah Deportan (Komunitas Teras Puitika&AUK, 2009)
* Di Atas Viaduct (Kiblat, 2009)
* Tamsil Syair Api (Ripos, Sagang, 2008)
* Bumi Nangroe Tsunami Aceh (Nuansa Majalengka, 2008)
* Antologi Puisi Berbahasa Daerah (Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Jawa Barat, 2008)
* Tangga Menuju Langit (Disbudpar-Wahana Iptek Bandung, 2008)
Baris 105 ⟶ 126:
* Puisinya yang berjudul ''Rencana Sepuluh Hari ke Depan'' mendapatkan penghargaan sebagai Harapan I Lomba Menulis Puisi Perhimpunan INTI DKI dalam rangka Hari Kebangkitan Nasional [[2007]].
* Puisinya yang berjudul ''Di Kawali, Aku Berburu Cahaya'' menjadi Juara I Lomba Menulis Puisi Bahasa Melayu-Betawi/Indonesia, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Jabar ([[2008]]).
* Juara II Lomba Cipta Puisi Kebangsaan Pasca Pilpres dan Wapres, Dewan Kesenian Semarang, ([[2009]])
 
== Pranala luar ==