Metabolit sekunder: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
22Kartika (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
gabungan dari Senyawa Metabolisme Sekunder
Baris 1:
{|align=right
|[[Berkas:RoastedCoffeeBeans.JPG|thumb|180px|[[Kopi]] mengandung metabolit sekunder berupa [[kafein]].]]
|}
'''Metabolit sekunder''' adalah senyawa [[metabolit]] yang tidak esensial bagi pertumbuhan organisme dan ditemukan dalam bentuk yang unik atau berbeda-beda antara spesies yang satu dan lainnya.<ref name="a">{{en}}{{cite book |last= R. Verpoorte, A. W. Alfermann|first= |authorlink= |coauthors= |title= Metabolic engineering of plant secondary metabolism|year= 2000|publisher= Springer|location= |id= ISBN 978-0-7923-6360-6}}Page.1-3</ref> FungsiSetiap dariorganisme biasanya menghasilkan senyawa metabolit sekunder yang berbeda-beda, bahkan mungkin satu jenis senyawa metabolit sekunder hanya ditemukan pada satu [[spesies]] dalam suatu [[kingdom]]. Senyawa ini juga tidak selalu dihasilkan, tetapi hanya pada saat dibutuhkan saja atau pada fase-fase tertentu. Fungsi metabolit sekunder adalah untuk mempertahankan diri dari kondisi lingkungan yang kurang menguntungkan, misalnya untuk mengatasi [[hama]] dan [[penyakit]], menarik [[polinator]], dan sebagai [[molekul sinyal]].<ref name="a"></ref>
 
== Klasifikasi ==
[[Berkas:Résine.jpg|thumb|right|150px|Resin pinus, mengandung metabolit sekunder dan dapat digunakan dalam produksi pernis dan parfum.]]
Senyawa metabolit sekunder diklasifikasikan menjadi 3 kelompok utama, yaitu:
 
* [[Terpenoid]] (Sebagian besar senyawa terpenoid mengandung karbon dan hidrogen serta disintesis melalui jalur metabolisme [[asam mevalonat]].) Contohnya monoterpena, seskuiterepena, diterpena, triterpena, dan polimer terpena, dll.
* [[Fenolik]] (Senyawa ini terbuat dari gula sederhana dan memiliki cincin [[benzena]], [[hidrogen]], dan [[oksigen]] dalam struktur kimianya.) Contohnya asam fenolat, kumarina, lignin, flavonoid, tanin,dan dlltanin.
* Senyawa yang mengandung [[nitrogen]].<ref name="b">{{en}}{{cite book |last= S. J. H. Rizvi, V. Rizvi|first= |authorlink= |coauthors= |title= Thin layer chromatography in phytochemistry|year= 2008|publisher= CRC Press|location= |id= ISBN 978-1-4200-4677-9}}Page.60-66</ref> ContohContohnya alkaloid, glukosinolat,dan dllglukosinolat. <ref name="co">{{cite news
|author = Jack Schultz
|coauthors =