Anemoi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Alagos (bicara | kontrib)
Alagos (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Berkas:Tower of the Winds frieze detail.jpg|thumb|300px|right|Menara Angin di Athena, ukirannya menggambarkan Boreas (kiri) dan Skiron (kanan).]]
'''Anemoi''' ({{lang-el|Ἄνεμοι}}) adalah para orang dewa [[angin]] dalam [[mitologi Yunani]], masing-masing melambangkan arah [[mata angin]] dan diasosiasikan dengan berbagai [[musim]] serta kondisi [[cuaca]]. Mereka kadang-kadang digambarkan sebagai hembusan angin atau pria bersayap, atau sebagai kuda-kuda dalam kandang dewa [[Aiolos]]. Orang tua mereka adalah [[Astraios]] dan [[Eos]].
 
Baris 13 ⟶ 14:
 
Dalam suatu cerita Boreas jatuh cinta pada [[Oreithyia]], seorang putri di [[kota Athena]]. Boreas awalnya mencoba merayu Oreithyia namun Oreithyia tetap menolak hingga akhirnya Boreas menculiknya ketika Oreithyia sedang menari di pinggiran sungai Illissos. Boreas membawa Oreithyia terbang, menutupinya dengan awan, dan memperkosanya. Dari Oreithyia, Boreas memperoleh dua orang putra (Zetes dan Kalais) dan dua putri ([[Khione]] dan Kleopatra). Anak-anak Boreas ini disebut sebagai Boread.
 
[[Berkas:Tower of the Winds frieze detail.jpg|thumb|right|Menara Angin di Athena, ukirannya menggambarkan Boreas (kiri) dan Skiron (kanan).]]
 
Sejak saat itu rakyat Athena merasa bahwa Boreas telah menjadi keluarga mereka. Ketika Athena terancam oleh serangan [[Xerxes I|Xerxes]], rakyat Athena berdoa pada Boreas, yang dipercaya mengirim angin yang menghancurkan 400 kapal [[Persia]]. Kejadian serupa juga terjadi dua belas tahun kemudian. Herodotus menulis: