Remy Sylado: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Marfiadi (bicara | kontrib)
k memindahkan Yapi Tambayong ke Remy Sylado melalui peralihan: nama populer
Marfiadi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 20:
| signature =
}}
'''Yapi Panda Abdiel Tambayong''' ([[Ejaan Republik|ER]]: '''Japi Tambajong''') atau lebih dikenal dengan [[nama pena]] '''Remy Sylado''' ({{lahirmati|[[Kota Makassar|Makassar]], [[Sulawesi Selatan]]|12|7|1945}}) adalah salah satu [[sastrawan]] [[Indonesia]]. Ia mengalami masa kecil dan [[remaja]] di [[Semarang]] dan [[Solo]]. Ia memiliki sejumlah nama samaran seperti "''Dova Zila''", "''Alif Danya Munsyi''", "''Juliana C. Panda''", "''Jubal Anak Perang Imanuel''", dsb di balik kegiatannya di bidang [[musik]], [[seni rupa]], [[teater]], [[film]], dsb dan juga menguasai sejumlah [[bahasa]].
 
== Masa kecil ==
Ia mengalami masa kecil dan [[remaja]] di [[Semarang]] dan [[Solo]]. Ia memiliki sejumlah nama samaran seperti "''Dova Zila''", "''Alif Danya Munsyi''", "''Juliana C. Panda''", "''Jubal Anak Perang Imanuel''", dsb di balik kegiatannya di bidang [[musik]], [[seni rupa]], [[teater]], [[film]], dsb dan juga menguasai sejumlah [[bahasa]].
 
== Karier ==
Ia memulai karier sebagai [[wartawan]] majalah ''[[TEMPO|Tempo]]'' (Semarang, 1965), [[redaktur]] [[majalah]] ''[[Aktuil]]'' Bandung (sejak 1970), [[dosen]] [[Akademi Sinematografi Bandung]] (sejak 1971), ketua Teater [[Yayasan Pusat Kebudayaan Bandung]]. Dia menulis [[kritik]], [[puisi]], [[cerpen]], [[novel]] (sejak usia 18), [[drama]], [[kolom]], [[esai]], sajak, roman populer, juga buku-buku musikologi, dramaturgi, bahasa, dan teologi. Remy terkenal karena sikap beraninya menghadapi pandangan umum melalui pertunjukan-pertunjukan drama yang dipimpinnya. Ia juga salah satu pelopor penulisan [[puisi mbeling]].