Malam Jumat Kliwon (film 2007): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 30:
Film ini dilatarbelakangi legenda tentang ruh seorang perempuan yang gentanyangan akibat kematiannya yang tidak wajar. Ia menyembul dari alam ghaib ke dunia nyata pada malam Jumat Kliwon.
 
== SinopsisPlot ==
{{spoiler}}
1990. Pembantaian seorang wanita oleh warga yang mengira ia adalah dukun santet. Kemudian film berlanjut di rumah sakit dimana mayatnya berhasil dievakuasi pihak berwenang, suster-suster yang membawa mayatnya, terkejut melihat sang wanita masih terbangun, dan segera mengutuk rumah sakit itu. Tiba-tiba, suster-suster itu saling bunuh.
Dikisahkan, pada masa lalu, seorang wanita bernama Suci dibantai oleh massa. Ia dipercaya sebagai seorang dukun santet yang banyak membunuh manusia. Sebelum meninggal, Suci mengucapkan sumpah, mengutuk lahan tempat ia meninggal dan akan membalas dendam. Di masa sekarang lahan yang dikutuk itu dibangun penginapan. Setiap malam Jumat Kliwon ada saja tamu yang menginap kerasukan arwah jahat. Atau meninggal dunia. Dan akhirnya penginapan ditutup dan ditinggal oleh pemiliknya.
 
2007. Dhika ([[Ben Joshua]]) dan Joana ([[Debby Kristi]]) bersama teman mereka Sheila ([[Gracia Indri]]) dan Ramon ([[Robertino]]) pergi ke sebuah klub malam di Malam Jumat Kliwon. Selesai dari sana, mereka menaiki mobil Ramon dan pulang. Di tengah jalan, mereka dihadang sebuah razia narkoba. Ramon yang ingin memberikan [[STNK]]nya, terkejut karena dibalik lipatan STNKnya terdapat narkoba. Ramon segera masuk ke mobil dan mengendarainya dengan cepat, kabur dari razia polisi. Kabur dengan buru-buru, Ramon mengambil jalan yang ternyata menuju ke pedalaman komplek kota yang sudah lama tidak dihuni. Berada di tengah jalan sepi, seorang wanita tiba-tiba ada didepan mereka. Ramon segera membanting setir, mobilnya menabrak pohon. Wanita itu namanya Vina ([[Nadiah M. Hassan]]), seorang wanita yang kehilangan pacarnya disebuah gedung tua dekat tempat itu. Mereka berempat, tidak mempunyai tujuan dan mobil mereka rusak, pergi ke gedung tua yang sepertinya sebuah rumah sakit yang sudah lama tidak ditempati. Setelah duduk sejenak, Ramon dan Dhika pergi bersama untuk mencari telepon di tempat itu. Namun, terjadi sesuatu yang membuat mereka berlima terpisah hingga menjadi sendiri-sendiri. Tentu saja kelimanya mulai mengalami pengalaman yang menakutkan dari macam-macam hantu, mulai dari kuntilanak, suster ngesot, kakek-kakek tua, hingga pengalaman poltergeist.
Empat remaja, Ramon, Dhika, Sheila dan Joana terkena razia karena terbukti membawa narkoba. Tapi barang itu ternyata bukan miliknya. Merasa tak bersalah dan takut ditahan Polisi, mereka memutuskan kabur. Dan, akhirnya mereka menjadi buronan Polisi. Kemudian mereka menemukan sebuah penginapan tak berpenghuni. Terror demi terror pun mereka alami. Tidak hanya hantu Suci yang menteror mereka. Hantu-hantu lain, arwah yang telah dibunuh Suci juga meneror. Arwah Suci merasuki mereka satu per satu dan membuat mereka saling membunuh. Suci terus muncul dan membunuh di setiap malam Jumat Kliwon.
 
Pada mulanya para hantu itu hanya meneror mereka saja. Tapi lama kelamaan, timbul korban. Vina dicekik dan Ramon dilempar ke kaca dan pecahan kacanya menusuk tangannya. Dalam kesendirian, akhirnya Sheila dan Joana berhasil bertemu. Ramon, diserang oleh Desta yang kesurupan dan ingin membunuh Ramon, padahal, dileher Desta Ramon menemukan pisau yang tertancap. Destapun membelalakkan matanya, Ramon tiba-tiba mendapat adegan dimana sang penyantet dulu dihakimi warga, lalu Ramon kesurupan. Mulailah kematian. Vina dilempari pisau oleh Ramon. Sementara Joana yang sering mendengar berita perselingkuhan Dhika, tahu bahwa Sheila adalah selingkuhannya. Joana segera pergi dari Sheila dan bertemu Dhika. Joana berkata bahwa ia hamil dan sudah menggugurkan kandungannya. Ramon lalu pergi mencekik Joana yang lari dari Dhika. Dhika menyerang Ramon dan terjadi adegan perkelahian yang brutal, yang menghasilkan Joana kabur dan bertemu dengan Sheila, lalu mencari pintu keluar. Dhika berhasil memukul kepala Ramon dengan besi, membunuhnya. Namun Dhika ditarik oleh hantu dukun santet, ia meninggal saat sebuah kipas angin besi menghantam lehernya. Sheila dan Joana berhasil keluar setelah mendobrak pintu. Mereka lalu menemukan sebuah mobil yang dikemudikan oleh seorang tua yang aneh ([[Sujiwo Tejo]]). Orang itu bersedia mengantar mereka pulang, film berakhir dengan orang itu menceritakan kemistikan Malam Jumat Kliwon dan bernyanyi sebuah gending jawa.
 
== Pemeran ==
* [[Ben Joshua]] sebagai Dhika
* [[Robertino]] sebagai Ramon
* [[Gracia Indri]] sebagai Sheila
* [[Debby Kristi]] sebagai Joana
* [[Nadiah M. Hassan]] sebagai Vina
* [[Daffy Ariaga]] sebagai Desta
* [[Sujiwo Tejo]] sebagai Pengendara Mobil
 
== Pranala luar ==