Lantai 13: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 29:
 
== Plot ==
{{Spoiler}}
 
Luna ([[Widi Mulia]]) adalah wanita yang selama setahun menganggur dan akhirnya, salah satu CV yang ia kirimkan diterima. Ia diterima untuk panggilan kerja di sebuah perusahaan Imperindo Visitama di Lantai 13 sebuah gedung kantor Imperial. Luna datang bersama pacarnya yang seorang jurnalis, Rafael ([[Aryo Wahab]]) yang terus menerus menanyakan kepada resepsionis mengenai ribut-ribut seorang perempuan yang kesurupan di depan pintu kantor. Kemudian setelah Rafael meninggalkan Luna untuk meliput kejadian ribut itu, seorang wanita cantik dan ramah bernama Laras ([[Virnie Ismail]]) memperkenalkan diri sebagai sekretaris Imperindo dan mengajak Luna masuk ke dalam lift menuju Lantai 13. Di Lantai 13, Laras menjelaskan bahwa prosedur penerimaan adalah melalui direkturnya sendiri, dan lantai 13 terlihat agak berantakan karena dalam masa renovasi. Luna memasuki sebuah kamar dimana duduk 12 gadis lain. Setelah ia duduk, Luna merasakan ada yang aneh, tidak ada satupun gadis itu yang berbicara sama sekali. Lalu, lampu mati-nyala berkali-kali dan berakhir menyala kembali dengan hasil, ke-12 gadis itu sudah menghilang. Merasa ada yang tidak beres, Luna segera lari keluar menuju lift. Dijalan menuju lift ia dikejar ke-12 gadis itu. Luna segera memasuki lift dan turun kebawah, dan melihat tombol lift yang tidak mencantumkan tombol 13 sama sekali. Akhirnya Luna berhasil kembali kebawah. Rafael diceritakan pengalaman, tapi urung percaya. Apalagi Lantai 13 ternyata tidak ada di gedung ini. Luna, masih merasa terteror, ditemani Rafael ke lantai 14 dimana Imperindo berada dan berkenalan dengan Ibu HRDnya Siska ([[Bella Esperance Lee]]) dan direktur utamanya Albert ([[Lucky Hakim]]) yang merangkap sebagai pemilik gedung. Wawancara itu menyimpulkan, bahwa undangan kerja yang ditujukan kepada Luna seharusnya dikirimkan setahun yang lalu. Tulisan lantai 13pun dianggap salah tulis.
 
Keesokannya Luna mulai bekerja dan merasa betah. Namun Rafael yang menjadi tertarik mengusut berita seputar Imperial, mengatakan Luna lebih baik untuk tidak bekerja disana. Luna ditempatkan di kursi sekretaris Pak Albert. Saat pagi ia menaiki lift, ia sampai lagi di lantai 13, kali ini ia melihat 12 gadis, Laras, dan satu orang lagi. Lalu Luna kembali ke depan lift utama secara tiba-tiba. Siangnya, karena merasa terteror oleh masalah penglihatannya, ia mendiskusikan hal tersebut dengan Pak Albert sepulang teman Pak Albert yang berjasa bagi perusahaan, Kuntara ([[Tio Pakusadewo]]). Luna merasa Kuntara adalah orang yang ia lihat di lantai 13. Pak Albert mengatakan semua itu hanyalah ilusi. Keesokan siangnya, ditengah makan siang bersama teman-temannya, Luna ditelepon Rafael bahwa dinyatakan seorang pria bernama Ilfan hilang. Ilfan adalah pacar Caca, perempuan yang kesurupan di awal film. Seusai makan siang, di kantor, Pak Albert pergi, membuat Luna dipanggil Inge ([[Ivy Batuta]]) dan Widi ([[Dhawiya Zaida]]), mereka ngerumpi soal pengalaman seram yang mereka dapatkan di gedung Imperial. Sampai pada giliran Luna, Luna menceritakan semua pengalamannya di lantai 13. Setelah itu, Siska datang dan membubarkan semuanya. Sampai ia menuruni tangga dan bertemu hantu. Keesokannya ia tidak masuk kerja.
 
Pak Albert menjadi gampang naik darah karena urusan hilangnya Ilfan dan Caca yang membuatnya terseret ke polisi. Ia menyuruh Luna untuk mengambil arsip Caca di ruangan Siska. Luna yang melihat-lihat arsip, menemukan dua belas arsip yang ditumpuk, dan arsip Laras. Luna heran dan menanyakan perihal arsip-arsip wanita yang ternyata sama dengan gadis-gadis yang ia lihat di Lantai 13. Ia takut karena semua arsip gadis-gadis itu, melamar sebagai sekretaris.
 
== Pemeran ==