Ledakan Dahsyat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
k kaliamt intro dll.
Baris 1:
Dalam [[kosmologi]], '''''Big Bang''''' ([[bahasa Indonesia]]: "Dentuman Besar") dalam [[kosmologi]] adalah salah satu teori ilmu pengetahuan yang menjelaskan perkembangan dan bentuk awal dari [[alam semesta]]. Teori ini menyatakan bahwa [[alam semesta]] ini terbentuk dari ledakan mahadahsyat yang terjadi sekitar 13.700 juta tahun lalu. Ledakan ini melontarkan materi dalam jumlah sangat besar ke segala penjuru alam semesta. Materi-materi ini kemudian yang kemudian mengisi alam semesta ini dalam bentuk [[bintang]], [[planet]], [[debu kosmis]], [[asteroid]]/[[meteor]], [[energi]], dan [[partikel]] lainnya dialam semesta ini.
 
Para ilmuwan juga percaya bawa ''Big Bang'' membentuk sistem [[tata surya]]. Ide sentral dari teori ini adalah bahwa [[teori relativitas umum]] dapat dikombinasikan dengan hasil pemantauan dalam [[skala]] besar pada pergerakan [[galaksi]] terhadap satu sama lain, dan meramalkan bahwa suatu saat alam semesta akan kembali atau terus. Konsekuensi alami dari Teori Big Bang yaitu pada masa lampau alam semesta punya [[suhu]] yang jauh lebih tinggi dan [[kerapatan]] yang jauh lebih tinggi.
 
Pada tahun 1929 Astronom Amerika Serikat, [[Edwin Hubble]] melakukan observasi dan melihat Galaksi yang jauh dan bergerak selalu menjauhi kita dengan kecepatan yang tinggi. Ia juga melihat jarak antara Galaksi-galaksi bertambah setiap saat. Penemuan Hubble ini menunjukkan bahwa Alam Semesta kita tidaklah statis seperti yang dipercaya sejak lama, namun bergerak mengembang. Kemudian ini menimbulkan suatu perkiraan bahwa Alam Semesta bermula dari suatu ledakan sangat besar pada suatu saat di masa lampau yang dinamakan Dentuman Besar.
 
Pada saat itu dimana Alam Semesta memiliki ukuran nol, dan berada pada kerapatan dan panas tak terhingga; kemudian meledak dan mengembang dengan laju pengembangan yang kritis, yang tidak terlalu lambat untuk membuatnya segera mengerut, atau terlalu cepat sehingga membuatnya menjadi kurang