Air India Express Penerbangan 812: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Thijs!bot (bicara | kontrib)
Farras (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 39:
| survivors = 8<ref name=RTE/><ref name="India plane 'crashes on landing'"/>
}}
'''Air India Express Flight IX-812'''<ref name="AI Media Release 1"/><ref>[http://www.ndtv.com/news/india/mangalore-air-crash-air-indias-press-release-27059.php NDTV]</ref><ref name="150 killed as Air India plane crashes in Mangalore"/> adalah sebuah penerbangan penumpang internasional yang dioperasikan [[Air India]] dari [[Bandar Udara Internasional Dubai]] yang jatuh pada tanggal 22 Mei 2010 sekitar pukul 06:30&nbsp;(waktu setempat–UTC+5:30) setelah keluar landasan di [[Bandar Udara Internasional Mangalore]]. Jumlah korban tewas belum diketahui, tapi sekitar 160 orang diduga tewas,<ref name="times5960931"> {{cite web
| url = http://timesofindia.indiatimes.com/City/Mangalore/Mangalore-Air-India-aircraft-overshoots-runway-160-feared-dead/articleshow/5960931.cms
| title = Mangalore: Air India aircraft overshoots runway, 160 dead
Baris 64:
Cuaca normal untuk pendaratan dengan jarak pandang pendekatan 6 km, cukup bagi sebuah bandara untuk beroperasi. Rekaman memperlihatkan pesawat langsung terbakar setelah kecelakaan. Diduga pesawat meledak dan terbakar.<ref>{{cite news|url=http://www.france24.com/en/20100522-air-india-plane-crashes-landing-south-india|title=Air India plane crashes on landing in south India|date=22 May 2010|work=[[France24]]|accessdate=22 May 2010}}</ref> Menurut rekaman televisi, pesawat berbaring di atas perut pesawat dan asap membubung ke udara.<ref>{{cite news|url=http://www.thenews.com.pk/updates.asp?id=105218|title=Plane crashes on landing in south India; 160 dead|date=22 May 2010|work=[[The News International]]|accessdate=22 May 2010}}</ref>
 
Setelah mendarat, pesawat gagal mengerem dan terus berjalan ke jurang.<ref name="India Plane Crash Kills At Least 160 People">{{cite news|author=Bonnett, Tom|url=http://news.sky.com/skynews/Home/World-News/Air-India-Plane-Overshoots-Runway-In-Mangalore-Southern-India-165-Feared-Dead/Article/201005415636434?f=rss|title=India Plane Crash Kills At Least 160 People|date=22 May 2010|work=[[Sky News]]|accessdate=22 May 2010}}</ref> Tidak ada indikasi maupun sinyal bahwa ada tanda-tanda kegagalan pada pesawat.<ref name="India Plane Crash Kills At Least 160 People"/> Hujan mengguyur dan mengurangi jarak pandang ketika tim penyelamat berusaha membersihkan lokasi kejadian.<ref name="India Plane Crash Kills At Least 160 People"/> Dilaporkan bahwa Umer Farooq, korban selamat dari kecelakaan ini, menjelaskan suara yang ia duga sebagai ban yang meledak ketika pesawat mendarat. "Kemudian pesawat menabrak sejumlah pohon di samping dan kemudian kabin dipenuhi asap. Saya terperangkap oleh sejumlah kabel tapi berhasil melepaskan diri," katanya.<ref name="India plane 'crashes on landing'"/> Seorang penumpang selaamtselamat, Mr Stalin Mayakutti mengklaim bahwa pesawat menabrak sebuah bangunan sebelum terpecah menjadi beberapa bagian dan terbakar.
<ref name=Aftonbladet> [http://www.aftonbladet.se/nyheter/article7169054.ab. Aftonbladet]</ref>{{deadlink}}{{cn}} Dikatakan bahwa pesawat menabrak antena pemancar ketika berusaha terbang putar. Kejadian ini merobek bagian bawah badan pesawat dan delapan orang terlempar keluar pesawat. Kedelapan orang ini adalah para korban selamat, semua orang di pesawat yang jatuh itu tewas.<ref name=AH42bd5e46>{{cite web|url=http://avherald.com/h?article=42bd5e46&opt=0 |title=Crash: Air India Express B738 at Mangalore on May 22nd 2010, overran runway at landing |publisher=The Aviation Herald |first=Simon |last=Hradecky |accessdate=22 May 2010}}</ref>
 
Sumber ATC mengatakan tidak ada sinyal kegagalan pada pesawat dari pilot. Seluruh wilayah di sekitar desa Kenjar dekat situs kecelakaan dan pesawat diberi garis pembatas. Sumber di Air India mengatakan pada [[CNN-IBN]] bahwa panjang landasan dapat dikatakan pendek tapi sebab kecelakaan harus dipastikan dan faktor cuaca tak dapat dihubungkan. Sementara itu, Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil telah meminta penjelasan atas kecelakaan ini. Rute Mangalore-Dubai adalah rute dengan kepadatan yang tinggi. Bandara ini terletak di Bapje, yang terletak 30 km dari Mangalore, terlatkterletak di daerah berbukit dan dianggap sebagai salah satu bandara tersulit untuk lepas landas dan mendarat. Wilayah ini juga telah mengalami hujan lebat selama dua hari terakhir karena Siklon Laila.<ref name="India Plane Crash Kills At Least 160 People"/>
Dilaporkan bahwa kapten penerbangan, Z Glusia adalah seorang [[kebangsaan Britania]] dari Serbia dengan 10.000 jam terbang, dan hampir 7.500 jam pengalaman memimpin penerbangan.<ref name="India Plane Crash Kills At Least 160 People"/> Kedua pilot ditempatkan di Mangalore.{{cn}}