Sindrom TS: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
34Ricky (bicara | kontrib)
Toxic Shock Syndrom
ESCa (bicara | kontrib)
k sort
Baris 1:
'''[[Toxic shock syndrome]]''' ([[TSS]]) adalah suatu kumpulan gejala yang dapat mengancam jiwa, ditandai oleh demam tinggi, nyeri tenggorokan,[[eritema difus]], [[hiperemia]] membran mukosa, mual/muntah, diare, dan gejala-gejala peyerta lainnya. TSS dapat secara cepat berkembang menjadi disfungsi multisistem disertai gangguan elektrolit berat, gagal [[ginjal]] dan syok. TSS pertama kali diperkenalkan oleh [[Dr. Jim Todd]] (1978), ahli [[epidemiologi]] di rumah sakit anak-anak [[Denver]].<ref name= Levin _1985>{{cite book | author = Buchdahl R, Levin M, Wilkins B, Gould J, Jaffe P, Matthew DJ, Dillon MJ | title = Toxic shock syndrome | edition = 1th ed. page: 563–567| publisher = Arch Dis Child | year = 1985}}</ref>
[[Berkas:Toxic Shock Syndrome.jpg|thumb|250px|Toxic shock syndrome]]
'''[[ToxicSindroma shock syndrome]]TS''' ([[{{lang-en|Toxic shock syndrome, TSS]]}}) adalah suatu kumpulan gejala yang dapat mengancam jiwa, ditandai oleh demam tinggi, nyeri tenggorokan, [[eritema difus]], [[hiperemia]] membran mukosa, mual/muntah, diare, dan gejala-gejala peyerta lainnya. TSS dapat secara cepat berkembang menjadi disfungsi multisistem disertai gangguan elektrolit berat, gagal [[ginjal]] dan syok. TSS pertama kali diperkenalkan oleh [[Dr. Jim Todd]] (1978), ahli [[epidemiologi]] di rumah sakit anak-anak [[Denver]].<ref name= Levin _1985>{{cite book | author = Buchdahl R, Levin M, Wilkins B, Gould J, Jaffe P, Matthew DJ, Dillon MJ | title = Toxic shock syndrome | edition = 1th ed. page: 563–567| publisher = Arch Dis Child | year = 1985}}</ref>
 
 
TSS pertama kali mendapat perhatian publik pada tahun 1970, tidak lama setelah diperkenalkannya pembalut serap tinggi. [[Epidemi]] serius dialami oleh wanita muda [[Amerika]], yang gejala-gejalanya tidak dapat dijelaskan, mereka datang dengan demam tinggi, tekanan darah rendah, diare dan ruam kulit seperti tersengat matahari. Meskipun TSS berhubungan dengan wanita menstruasi, penyakit ini dapat menyerang semua jenis kelamin, usia atau ras. Infeksi dapat terjadi pada anak-anak, laki-laki dan wanita, yang mengalami pembedahan, luka atau sakit, dan yang tidak dapat melawan infeksi [[Staphylococcus]]<ref name= Turkington _1998>{{cite book | author = Turkington Carol A | title = Infectious Disease A to Z | edition = 1th ed.| publisher = New York: Facts on File | year = 1998 }}</ref>.
Baris 40 ⟶ 39:
 
==ETIOLOGI==
 
TSS disebabkan oleh strain Stphylococcus aureus yang normalnya ditemukan pada hidung mulut, tangan dan kadang-kadang [[vagina]]. Bakteri menghasilkan toksin yang meiliki karakteristik. Dalam jumlah yang cukup besar, toksin dapat masuk ke peredaran darah dan menyebabkan infeksi yang berpotensial menjadi fatal.<ref name= Turkington_1998>{{cite book | author = Turkington,Carol A | title = Infectious Disease A to Z | edition = 1th ed.| publisher = New York: Facts on File | year = 1998 }}</ref><ref name= Perry SJ_2000>{{cite book | author = Perry SJ, Harwood AL | title = Toxic Shock Syndrome and Streptococcal Toxic Shock Syndrome.In:Emergency Medicine A Comprehensive Study Guide | edition = 5th ed. page:946-950 | publisher = McGraw-Hill | year = 2000 }}</ref>
<ref name= Cullen_2005>{{cite book | author = Cullen MM, Leopold DA MR | title = Nasal Emergencies.In: Emergencies of the Head and Neck| edition = 1th ed.page: 243-244| publisher = Mosby Inc | year = 2005 }}</ref>
Baris 60 ⟶ 58:
 
==EPIDEMIOLOGI==
 
Pada awal tahun 1980 dilaporkan kasus TSS non menstrual yang dihubungkan dengan berbagai macam prosedur operasi, misalnya pada rinoplasti, pemakaian tampon hidung dan kondisi kesehatan, misalnya pneumonia, influenza dan infeksi.
TSS dilaporkan terjadi menyusul setelah serangan influenza dan penyakit menyerupai penyakit influenza dengan angka mortalitas yag cukup signifikan (43%). Pemakaian tampon hidung juga data mengakibatkan TSS (20%-40%) pada populasi dewasa.
Baris 66 ⟶ 63:
 
==GAMBARAN KLINIK==
 
Waktu rata-rata yang dibutuhkan hingga timbulnya penyakit TSS pasca bedah adalah 2 hari. Kasus TSS minor ringan umumnya ditandai dengan demam, menggigil mialgia,nyeri adomen, sakit tenggorokan, mual, muntah dan diare. Kasus TSS major dapat terjadi secara akut disertai gangguan multisistem berbagai organ dan kelainan laboratorium.<ref name= Perry SJ_2000>{{cite book | author = Perry SJ, Harwood AL | title = Toxic Shock Syndrome and Streptococcal Toxic Shock Syndrome.In:Emergency Medicine A Comprehensive Study Guide | edition = 5th ed. page:946-950 | publisher = McGraw-Hill | year = 2000 }}</ref>