Mastosit: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k paste |
k sort |
||
Baris 1:
[[Image:Mast cells.jpg|thumb|right|300px|Peran sel biang pada [[alergi]].]]
'''Sel biang''' atau '''mastosit''' ({{lang-en|mast cell, mastocyte}}) adalah [[sel (biologi)|sel]] yang
Sel biang terdapat pada hampir seluruh jaringan yang menyelimuti [[pembuluh darah]], [[syaraf]], [[kulit]], [[mukosa]] dari [[paru]] dan [[saluran pencernaan]], juga pada [[mulut]], ''conjunctiva'' dan [[hidung]].<ref name=Prussin>{{cite journal |author=Prussin C, Metcalfe DD |title=IgE, mast cells, basophils, and eosinophils |journal=J Allergy Clin Immunol |volume=111 |issue=2 Suppl |pages=S486–94 |year=2003 |pmid=12592295|doi=10.1067/mai.2003.120}}</ref> Sel biang pertama kali ditemukan dan dijabarkan oleh [[Paul Ehrlich]] dalam tesis doktoral pada tahun 1878 dengan sudut pemikiran dari bentuk yang berupa [[granula]] dan sifat noda yang dapat ditimbulkan sel ini. Pemikiran ini yang menyebabkan Paul Ehrlich dengan keliru mempercayai bahwa sel biang berfungsi untuk memberikan nutrisi kepada jaringan yang ada di sekitarnya, sehingga sel biang diberikan nama ''Mastzelle'' dalam [[bahasa Jerman]] yang diambil dari [[bahasa Yunani]] ''masto'' yang berarti, aku memberi makan.<ref>Ehrlich P. ''Beiträge zur Theorie und Praxis der histologischen Färbung.'' Dissertation at Leipzig University, 1878.</ref> Saat ini sel biang dianggap sebagai bagian dari [[sistem kekebalan]].
Baris 8 ⟶ 12:
Hingga saat ini hanya dikenali dua jenis sel biang, yang berada pada [[jaringan penghantar]], dan sel biang [[mukosa]] yang bereaksi terhadap [[sel T]].<ref name="isbn0-89603-404-6">{{cite book | author = Denburg, Judah A. | authorlink = | editor = | others = | title = Allergy and allergic diseases: the new mechanisms and therapeutics | edition = | language = | publisher = Humana Press | location = Totowa, NJ | year = 1998 | origyear = | pages = | quote = | isbn = 0-89603-404-6 | oclc = | doi = | url = | accessdate = }}</ref>
▲[[Sel mast]] adalah tipe sel imun turunan yang berdiam di antara jaringan dan di membran mucus, dan sel mast sangat berhubungan dengan bertahan melawan patogen, menyembuhkan luka, dan juga berkaitan dengan [[alergi]] dan [[anafilaksis]]. Ketika diaktivasi, sel mast secara cepat melepaskan granula terkarakterisasi, kaya [[histamin]] dan [[heparin]], bersama dengan berbagai mediator hormonal, dan [[kemokin]], atau kemotaktik [[sitokin]] ke lingkungan. Histamin memperbesar [[pembuluh darah]], menyebabkan munculnya gejala inflamasi, dan mengambil neutrofil dan makrofaga.
==Referensi==
|