Ca-bau-kan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k menambah pranala ke novel |
|||
Baris 1:
:''Artikel ini mengenai [[film]] tahun [[2002]]. Untuk [[novel]]nya, lihat [[Ca-Bau-Kan (Hanya Sebuah Dosa)]].''
{{Infobox Film
| movie_title = Ca-bau-kan
Baris 26 ⟶ 27:
}}
'''''Ca-bau-kan''''' (Internasional: '''''The Courtesan''''') adalah
''Ca-bau-kan'' dianggap cukup kontroversial saat pertama kali dirilis, karena beberapa hal, selain karena dibesut sutradara wanita yang masih jarang di perfilman Indonesia pada masa itu. Pertama karena film ini adalah film Indonesia pertama yang menggunakan judul bahasa asing ([[Hokkian]]) yang tidak akan boleh digunakan pada era [[Orde Baru]]. Dan juga karena film ini adalah film Indonesia pertama yang sarat dengan tema budaya dan bahasa Tionghoa di Indonesia yang kental pada zaman kolonial Belanda. Film ini juga adalah film Indonesia pertama yang diperankan oleh orang berdarah Tionghoa dan menggambarkan peran mereka dalam [[Sejarah Indonesia (1945-1949)|perang kemerdekaan 1945-1949]]. <ref>http://books.google.com.au/books?id=9_PmysZli1cC&pg=PA104&lpg=PA104&dq=ca+bau+kan+meaning&source=bl&ots=-09vhHn6zP&sig=mT3J9Mg4CI0DECdaNAZCUGBnXbI&hl=en&sa=X&oi=book_result&resnum=4&ct=result#PPA100,M1 Ciecko, AT. 2006. ''Contemporary Asian Cinema''. Penerbit Berg. Diakses 2 Februari 2009</ref>
|