Gedung Reichstag: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kembangraps (bicara | kontrib)
Kembangraps (bicara | kontrib)
Baris 19:
Setelah [[Adolf Hitler]] dilantik menjadi [[Kanselir]] [[Jerman]] pada tanggal [[30 Januari]] [[1933]], gedung ini dibakar oleh seorang [[komunisme|komunis]] muda dari [[Belanda]] bernama [[Marinus van der Lubbe]] pada [[27 Februari]] [[1933]]. Apa, bagaimana dan kenapa hal ini terjadi sampai sekarang belumlah jelas sepenuhnya (lihat [[Kebakaran Reichstag]]). Hal ini terbukti menjadi sebuah alasan kuat bagi Partai [[Nazi]] untuk menunda sebagian besar undang-undang yang melindungi hak asasi manusia yang telah disetujui dalam [[konstitusi]] tahun [[1919]] dengan [[Dekrit Kebakaran Reichstag]] mereka.
 
Bertentangan dengan kepercayaan umum, selama 12 tahun [[Jerman Nazi|"Kerajaan Ketiga"]] (''Das Dritte Reich'') berkuasa, gedung ''Reichstag'' tidaklah dipakai untuk sidang parlemen sama sekali. Gantinya, pada beberapa kali ''Reichstag'' bersidang, mereka bersidang di gedung ''Kroll Oper'', sebuah gedung mantan [[opera]] di seberang gedung ''Reichstag''. Hal ini juga terjadi pada sesi tanggal [[23 Maret]] [[1933]], ketika ''Reichstag'' melepaskan kekuasaannya kepada pemerintahan Nazi dalam ''[[Ermächtigungsgesetz]]'' mereka. Ini merupakan langkah selanjutnya dalam proses apa yang disebut ''[[Gleichschaltung]]'', atau langkah-langkah hukum yang diambil kaum Nazi ketika naik kuasa.
 
== Perang Dunia II ==