Partai Majelis Syuro Muslimin Indonesia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Saiful Arvandy (bicara | kontrib)
→‎Pemilu 1955: #1Lib1Ref #1Lib1RefID
Baris 52:
== Pemilu 1955 ==
[[File:Election Pamphlet of Masyumi 1955 election.jpg|thumb|Sebuah pamflet yang dikeluarkan oleh Masyumi untuk pemilu 1955]]
Hasil penghitungan suara pada [[PemiluPemilihan umum legislatif Indonesia 1955]] menunjukkan bahwa Masyumi mendapatkan suara yang signifikan dalam percaturan politik pada masa itu.<ref>{{Cite web |url=http://www.hamline.edu/apakabar/basisdata/2001/02/23/0076.html |title=Kisah Dua Saudara NU dan Muhammadiyah |access-date=2006-11-06 |archive-date=2006-09-13 |archive-url=https://web.archive.org/web/20060913120241/http://www.hamline.edu/apakabar/basisdata/2001/02/23/0076.html |dead-url=yes }}</ref> Masyumi menjadi partai Islam terkuat, dengan menguasai 20,9 persen suara dan menang di 10 dari 15 daerah pemilihan, termasuk [[Jakarta|Jakarta Raya]], [[Jawa Barat]], [[Sumatra Selatan]], [[Sumatra Tengah]], [[Sumatra Utara]], [[Kalimantan Barat]], [[Kalimantan Selatan]], [[Sulawesi Tenggara Selatan]], dan [[Maluku]]. Namun, di [[Jawa Tengah]], Masyumi hanya mampu meraup sepertiga dari suara yang diperoleh PNI dan di [[Jawa Timur]] setengahnya. Kondisi ini menyebabkan hegemoni penguasaan Masyumi secara nasional tak terjadi.
 
Dalam [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 1955]], Masyumi menempati posisi kedua setelah [[Partai Nasional Indonesia]] (PNI). Namun, Masyumi mengungguli berturut-turut [[Nahdlatul Ulama]], [[Partai Komunis Indonesia]], dan [[Partai Syarikat Islam Indonesia]].<ref>{{Cite book|last=Miaz|first=Yalvema|date=2012|url=http://repository.unp.ac.id/72/1/BUKU%202.pdf|title=Partisipasi Politik: Pola Perilaku Pemilih Pemilu Masa Orde Baru dan Reformasi|location=Padang|publisher=UNP Press|isbn=978-602-8819-65-7|editor-last=Tim Editor UNP Press|pages=4|url-status=live}}</ref> PNI memperoleh sebanyak 8,4 juta suara (22,3%) dan Masyumi memperoleh sebanyak 7,9 juta suara (20,9%). Sementara Nahdlatul Ulama memperoleh 6,9 juta suara (18,4%) dan Partai Komunis Indonesia memperoleh sebanyak 6,1 juta suara (16%). Melalui Pemilu 1955 ini Masyumi mendapatkan 57 kursi di Parlemen.
Berikut Hasil Pemilu 1955:
# [[Partai Nasional Indonesia]] (PNI) - 8,4 juta suara (22,3%)
# Masyumi - 7,9 juta suara (20,9%)
# [[Nahdlatul Ulama]] - 6,9 juta suara (18,4%)
# [[Partai Komunis Indonesia]] (PKI) - 6,1 juta suara (16%)
Melalui Pemilu 1955 ini Masyumi mendapatkan 57 kursi di Parlemen.
 
== Organisasi ==