Bungkus plastik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
Baris 5:
Bungkus plastik dikenal sebagai '''cling-film''' di [[Britania Raya]] and
'''cling wrap''' di [[Australia]]. Salah satu inovasi terbaru adalah bungkus plastik berlubang.
== Sejarah ==
Sama seperti kebanyakan penemuan hebat lainnya, sejarah bungkus plastik dimulai pada sebuah kesalahan di labolatorium. Bungkus plastik ditemukan pada 1953 oleh seorang ilmuwan yang ingin membuat penutup plastik keras buat mobilnya; eksperimennya gagal tapi beliau kemudian menemukan kegunaan bungkus plastik yang tak sengaja ia ciptakan. Bahan bungkus plastik yang orisinil adalah Saran, nama komersial untuk polivinilidena klorida (PVdC). Bahan itu dianggap tidak berbahaya untuk bersentuhan langsung dengan makanan kering serta untuk pelapisan papan kertas (karton) yang bersentuhan dengan makanan berlemak dan basah.
== Bahan-bahan yang digunakan ==
Bungkus plastik pertama kali dibut dari polivinil klorida (PVC) yang sampai sekarang tetap menjadi bahan yang paling umum digunakan, tapi berbagai alternatif non-PVC kini dijual karena adanya kekhawatiran resiko dalam transfer pemlastis (peliat) dari PVC ke makanan. [[Polimerisasi]] bahan yang sepenuhnya bisa saja mengandung sisa-sisa monomer vinil klorida. Untuk berbagai aplikasi [[jasa boga]] makanan, PVC adalah yang paling umum digunakan. Untuk pemakaian rumah tangga, LDPE yang sering digunakan sebab diakui lebih aman.
 
Baris 27:
thank you<!-- Bot generated title -->]</ref>
 
== Rujukan ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
* [http://inventors.about.com/library/inventors/blsaranwrap.htm Saran Wrap - The History of PVDC] (from About.com)
* [http://www.ecpi.org/upload/documents/document8.doc "Cling film - a revolution in the food industry", European Council for Plasticisers and Intermediates]