Xenix: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
-rapikan
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Robot: Cosmetic changes
Baris 10:
Sewaktu Microsoft dan [[IBM]] bersepakat untuk mengembangkan [[IBM OS/2]], Microsoft pun kurang begitu bersemangat dalam mengembangkan dan mempromosikan Xenix. Pada tahun 1987, Microsoft pun menjual Xenix kepada Santa Cruz Operation dengan perjanjian bahwa Microsoft memiliki 25% saham di SCO. Ketika akhirnya Microsoft kurang begitu greget mengembangkan OS/2 akibat munculnya [[Windows NT]], Xenix pun semakin ditinggalkan.
 
Pada tahun [[1987]], SCO pun membuat Xenix agar dapat berjalan di atas mikroprosesor [[Intel 80386|Intel 80386DX]], sebuah [[mikroprosesor]] [[32-bit]]. Versi ini merupakan Xenix versi 2.3.1, yang juga memperkenalkan dukungan terhadap [[bus SCSI]] dan [[TCP/IP]].
 
Meski telah "ditinggalkan" oleh Microsoft, Microsoft sebenarnya terus menggunakan Xenix secara internal, dengan selalu mengeluarkan [[patch|tambalan-tambalan]] untuk mendukung beberapa fungsionalitas dalam UNIX kepada AT&T pada tahun 1987. Konon, hingga tahun 1992, Microsoft juga dalam perusahaan internal mereka menggunakan Xenix di atas [[workstation]] [[Sun Microsystems]] atau [[minicomputer|minikomputer]] [[VAX]] dari [[Digital Equipment Corporation|DEC]].