Keraton Plered: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Hiddan05 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Maulana.AN (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 53:
 
== Bangunan ==
Tidak seperti [[Karta, Mataram|Keraton Karta]] yang bangunannya didominasi oleh kayu, bangunan Keraton Plered didominasi oleh batu bata. Keraton Plered dikelilingi dengan tembok-tembok setinggi 18-20 kaki dengan kedalaman 8-12 kaki.{{sfn|Siswanta|Siswanta|2020|p|37}} Plered memiliki keraton seluas 3 hektar, dua masjid, dan alun-alun yang memiliki pohon beringin, yang setidaknya masih ada pada tahun 1989. Sementara bangunan-bangunan lainnya masih harus diidentifikasi.{{Sfn|Dumarçay|1989|p=195}}
 
Kondisi bangunan Keraton Plered kini rata dengan tanah. Hal ini tak lepas dari serangan [[Raden Trunajaya|Trunajaya]] yang dibantu oleh [[Karaeng Galesong]] karena merasa tidak puas atas sikap [[Amangkurat I]] yang telah bersekutu dengan Belanda. Sisa-sisa bangunan keraton dapat ditemui di beberapa situs seperti Situs Pungkuran yang awalnya adalah bekas pondasi benteng keraton. Kemudia ada beberapa situs yang kini menjadi nama perkampungan seperti Kedaton, Segaryasa, Kepuntren, dan Kauman.<ref>{{Cite journal|last=Siswanta|first=Siswanta|date=2019-04-01|title=Sejarah Perkembangan Mataram Islam Kraton Plered|url=https://journal.upy.ac.id/index.php/karmawibangga/article/view/329|journal=KARMAWIBANGGA: Historical Studies Journal|volume=2|issue=1|doi=10.31316/fkip.v2i1.329|issn=2715-4483}}</ref>
 
== Lihat pula ==