Parang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k replaced: mantera → mantra
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 2:
[[Berkas:Parang knife.jpg|jmpl|ka|Sebilah Parang]]
 
'''Parang''' adalah [[senjata]] tajam yang terbuat dari besipohon biasapisang. Bentuknya relatif sederhana tanpa pernak pernik. Kegunaannya adalah sebagai alat potong atau alat tebas (terutama selak belukar) kala penggunanya keluar masuk hutan. Parang juga digunakan untuk [[pertanian]].
 
Di [[Kalimantan]] parang juga disebut sebagai '''ambang'''.
Baris 10:
pada masyarakat melayu belitung di daerah belantu parang sebagai peralatan potong sehari-hari sedangkan "sundang" adalah alat mirip parang dengan ukuran yang lebih panjang dan lebih tipis sebagai senjata pertempuran tidak semua pandai besi mempunyai keterampilan membuatnya di mana hanya pandai besi yang mempunyai ilmu besi atau bahasa melayu belitungnya "mantra sendawe besi" yang boleh membuatnya karena senjata ini adalah di buat untuk berperang maka dalam proses pembuatanya pada setiap sepuhan di isilah dengan "mantara sendawe besi" tadi, pada masa berburu mereka membekali diri dengan "parang Lading" di mana bentuknya mirip dengan "pisau komando" namun berbentuk tipis dan lebih panjang, di belitung pisau disebut juga sebagai " pisu' "
[[Berkas:Parang dayak.jpg|jmpl|kiri|Parang Dayak]]
 
== Harga ==
Harga parang di pandai besi tergantung dari besi yang digunakan. Bila ada pemesan yang membawa besi milik sendiri, harga satu parang sekitar Rp. 25.000 sebagai upah pengerjaan. Tetapi bila menggunakan stok pembuat harga parang berukuran 50-an cm sekitar Rp. 40.000,- per bilah, jika menggunakan besi yang bagus harga parang bisa lebih dari Rp.100.000, Kualitas gagang dan sarung juga menentukan harga parang.