Revisi per 2 Januari 2009 12.17 sunting Kembangraps (bicara \| kontrib) Pengurus 31.510 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan ← Revisi sebelumnya		Revisi per 26 Januari 2009 20.33 sunting balikkan Kembangraps (bicara \| kontrib) Pengurus 31.510 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan Revisi selanjutnya →
Baris 6: Di usianya ke-27, ia sudah tersohor sebagai profesor sejarah alam di [[Universitas Harderwijk]], dan tiga tahun berikutnya menjadi rektor di sana. Tahun [[1816]], Pemerintah Belanda mengangkatnya menjadi Direktur Pertanian, ~~Kesenian~~Seni, dan ~~Ilmu Pengetahuan~~Pendidikan untuk [[Pulau Jawa]]. Reinwardt langsung memulai riset dalam bidang ilmu tumbuh-tumbuhan dan pada [[18 Mei]] [[1817]] membangun [[Kebun Raya Bogor\|kebun botani]] di sebelah rumah peristirahatan gubernur jenderal di [[Buitenzorg]]. Pada masa ini ia juga menjelajah berbagai pegunungan di [[Pulau Jawa]]. Reinwardt adalah orang pertama yang mendaki [[Gunung Gede]] hingga ke puncak dan membuat laporan tentangnya. Ia juga adalah orang yang memberi referensi kepada [[Raden Saleh]], pelukis ternama [[abad ke-19]], agar dapat memperoleh [[bea siswa]] ke Belanda. Tahun [[1823]] ia kembali ke Belanda dan mengajar ilmu tumbuh-tumbuhan di [[Universitas Leiden]]. Sejumlah buku bertema tumbuhan dan [[geologi]] pernah ditulisnya sebelum menutup usia pada tahun [[1854]].

Caspar Georg Karl Reinwardt: Perbedaan antara revisi