Tendangan Garuda: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dan1zch (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Dan1zch (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 124:
Untuk melengkapi ''team''-nya, Iqbal berusaha menemukan pemain-pemain sepakbola yang bagus untuk ''team''-nya. Iqbal memutuskan untuk mengajak bergabung orang-orang baru yang punya kelebihan khusus. Mereka adalah Titus, seorang pengamen jalanan asal Papua yang punya kecepatan dalam berlari. Titus sangat gesit saat berlari dan cocok untuk posisi penyerang. Iqbal juga mencari kiper. Akhirnya mereka berhasil menemukan calon kiper bernama Meilani, anak tukang bakpao yang memiliki tangan yang sangat cepat dan kokoh karena tangannya terlatih akibat sering membuat adonan bakpao yang tebal dan berat.
 
Setelah merekrut anggota baru yang lebih baik dari sebelumnya, ''Team'' Iqbal masih saja kalah dari ''Team'' Rio cs. ''Team'' Iqbal cs masih membutuhkan seorang pelatih yang bagus. Di saat bingung mencari pelatih, Iqbal tanpa sengaja menemukan bahwa Wak Jum, warga kampung yang terkenal kurang waras dan menakutkan ternyata memiliki kemampuan sepak bola yang sangat hebat. Wak Jum akhirnya melatih ''team'' Iqbal cs. Namun, cara melatihnya sangat aneh. Wak Jum malah menyuruh Iqbal cs melakukan hal-hal yang aneh, seperti memanjat pohon, main bakiak beregu, dan sebagainya.
 
Latihan mereka selalu aneh pada setiap harinya. Walaupun aneh ternyata latihan itu menunjukkan hasil yang baik bagi ''team'' Iqbal cs. Ini membuat mereka percaya diri dan semakin bersemangat untuk mengikuti turnamen tahunan yang ada di kampungnya, yaitu Domba ''Cup''. Tentu tantangan ''Team'' Iqbal cs akan selalu ada tapi mereka selalu berusaha untuk terus berjuang memenangkan setiap pertandingan untuk menjadi yang terbaik.