Jaka Tingkir dan Wali Songo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dan1zch (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Dan1zch (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Baris 96:
Ki Pengging berniat untuk mewariskan senjata pusaka Nogowungu kepada anak angkatnya, Jaka Tingkir ([[Andryan Bima]]). Hal ini dilakukannya karena ia merasa banyak pihak yang ingin memiliki senjata saktinya itu, termasuk kesultanan Demak.
 
Tindakan yang dilakukan Ki Pengging ini justru berakibat fatal. Tidak sedikit orang-orang jahat yang mengincarnya salah satunya, Nyi Growong. Perebutan senjata pusaka Nogowungu tak terhindarkan, Ki Pengging harus berhadapan dengan Sunan Kudus ([[Rendi Bragi|Rendy Krisna]]). Pertarungan ini berakhir pada kematian Ki Pengging. Semenjak kematiannya, nasib Jaka Tingkir semakin terancam.
 
Sunan Kalijaga ([[Rico Verald]]) yang mengetahui kondisi tersebut langsung berupaya melindungi bayi Jaka Tingkir sekuat tenaga. Nyi Growong yang berusaha menculik bayi Jaka Tingkir pun mampu dikalahkannya hingga dipenjarakan ke dalam goa. Belum sempat diselamatkan oleh Sunan Kalijaga, Jaka Tingkir sudah hanyut terbawa arus sungai. Beruntung kelak ia ditemukan oleh Ki Ageng Tingkir dan diasuh bersama Nyi Tingkir ([[Cahya Kamila]]) hingga tumbuh remaja.