Kremasi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
menambah fakta dan rujukan
Baris 7:
 
Di [[dunia Barat]] kuno, praktik penunuan mayat dilakukan pula, hal ini disebut di kitab [[Perjanjian Lama]] dan banyak dilakukan di peradaban [[Yunani]] kuno dan [[Romawi]].
 
Proses kremasi meninggalkan rata-rata 2,4 kg sisa-sisa mayat yang dikenal sebagai "abu".<ref name = Carlson80>"Cremains" is a blend of "cremated" and "remains". See Carlson, p. 80</ref><ref name=Sublette>{{cite book| last = Sublette| first = Kathleen| author2 = Flagg, Martin| title = Final Celebrations: A Guide for Personal and Family Funeral Planning| year = 1992| publisher = Pathfinder Publishing| isbn = 0-934793-43-3| pages = [https://archive.org/details/finalcelebration0000subl/page/52 52]| url = https://archive.org/details/finalcelebration0000subl/page/52}}</ref> Tidak semua bagian tubuh mayat menjadi abu, karena terdapat fragmen mineral [[tulang]] yang tidak terbakar, yang biasanya digiling menjadi bubuk. Mereka tidak menimbulkan risiko kesehatan dan dapat dikubur, dikebumikan di situs peringatan, disimpan oleh kerabat atau tersebar dengan berbagai cara.
 
== Pengabuan di dunia Barat ==