Murid (Kekristenan): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: pranala ke halaman disambiguasi
Baris 3:
[[Berkas:Christ Taking Leave of the Apostles.jpg|jmpl|400px|Yesus memberikan [[Amanat Perpisahan]] (Yohanes 14-17) kepada para murid-Nya, setelah [[Perjamuan Terakhir]]; lukisan dari ''[[Maestà (Duccio)|Maestà]]'' karya [[Duccio]], 1308-1311.]]
 
Dalam [[Kekristenan]], '''murid''' [[Yesus Kristus]] ({{lang-en|disciple}}) adalah siapa pun yang mengikut Yesus. Istilah ini pertama kali ditemukandigunakan dalam konteks itu di [[Perjanjian Baru]] hanya dalam(keempat [[Injil]] dan [[Kisah Para Rasul]]<ref>[https://alkitab.mobi/tb/search/murid/?page=1&order=book Pencarian kata "murid" di Alkitab]</ref>). Dalam dunia kuno, seorang murid adalah seorang pengikut setia dari seorang guru. Konsepnya berbeda dengan [[murid]] pada era modern, seorang yang belajar di [[sekolah]]. Seorang murid di zaman Alkitab secara aktif meniru kehidupan dan pengajaran gurunya. Itu merupakan suatu pilihan untuk berguru, hingga sang murid menjadi sama seperti gurunya.
 
Seorang murid Kristus adalah seorang percaya yang mengikuti ajaran Yesus dan kemudian mengajak orang menjadi pengikut, seperti dikatakan oleh Paulus dalam {{1Kor|11|1}}: "Jadilah pengikutku, sama seperti aku juga menjadi pengikut Kristus." Seorang murid pertama-tama perlu bertobat (beriman kepada Yesus) dan dibaptis ({{Kis|2|38}}), dan membagikan ajaran Yesus ke orang lain (pengikutnya), meneruskan imannya ({{1Kor|4|16-17}}, {{2Tim|2|2}})