Penyunting buku: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Blackflury (bicara | kontrib)
Menambahkan Pranala Dalam
Kanzcech (bicara | kontrib)
k koreksi gaya bahasa dan ejaan
Baris 4:
Dalam pandangan profesional [[penerbitan]], penyuntingan (''editing'') lebih dari sekadar masalah kebahasaan, seperti memperbaiki [[ejaan]] dan [[tanda baca]]. ''Editing'' mencakup satu unit kerja yang disebut [[editorial]] dengan tujuan menyeleksi, memeriksa, memperbaiki, dan menyajikan sebuah tulisan dengan prinsip mudah dibaca, mudah dipahami, benar secara data dan fakta, serta elok untuk dipandang.
 
Jarang sekali editor menerima naskah yang sempurna . Di sinilah peran editor untuk melakukan [[evaluasi]] naskah dengan dasar yang kuat dan ilmu yang relatif luas. Selain itu, editor banyak menggunakan disiplin ilmu dalam menyelesaikan pekerjaannya.<ref>{{Cite book|last=Trim|first=Bambang|year=2013|title=Tak Ada Naskah yang Tak Retak|location=Cimahi, Bandung|publisher=TrimKom Publishing House|isbn=9786029750621|pages=2}}</ref> [[Ilmu]] utama memang ilmu kebahasaan dan kepenulisan.  Ilmu pendukung adalah ilmu dalam bidang tertentu, seperti: [[Ilmu|sains]], [[ekonomi]], [[akuntansi]], [[sosial]], keterampilan, [[seni]], ataupun [[sastra]]. Ilmu pelengkap adalah ilmu [[desain]] (perwajahan) atau ''desktop publishing''. Selain itu, ilmu [[tipografi]] (penggunaan huruf) serta wawasan pengetahuan umum juga tidak kalah penting.
 
== Awal mula ==
Baris 33:
 
== Filosofi ''editing'' ==
Editor sebagai [[profesi]] adalah mitra kerja bagi penulis untuk bersama-sama menghasilkan karya terbaik dan bermanfat untuk pembaca.  [[Prinsip]] lain yang juga sangat filosofis dalam dunia editor adalah 3M: ''memperbaiki, menerima,'' dan ''memberi''.  ''Editing'' adalah menemukan kesalahan dan memperbaikinya sesuai dengan apa yang dimaksud penulis. ''Editing'' juga menerima suatu kebenaran dari naskah ataupun argumen yang disampaikan [[penulis]], sehingga editor  tidak melakukan perubahan yang tidak perlu. ''Editing'' pada akhirnya juga memberi, dalam arti kerelaan editor untuk melakukan penambahan apabila ada bagian naskah yang perlu ditambahkan ataupun yang lebih berat yaitu melakukan penulisan ulang.
 
== Referensi ==