Burung Merah: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Vedolique (bicara | kontrib)
Vedolique (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 20:
}}
 
'''Burung Merah''' ({{lang-zh|c=朱雀|p=Zhūquè}}) atau '''Zhuque''' adalah salah satu [[Empat Simbol]] dari [[rasi bintang Tiongkok]]. Menurut [[Wu Xing]], dalam sistem lima elemen [[Taoisme|Tao]], dapat mewakili elemen [[api]], arah [[selatan]] dan [[musim panas]] serta memiliki nama personifikasi yang sesuaidisebut Ling Guang (陵光). Oleh karena itu kadang-kadang disebut '''Burung Merah dari Selatan''' ([[Bahasa Tionghoa|Tionghoa]]: {{lang|zh|南方朱雀}}, {{lang|zh-latn|Nán Fāng Zhū Què}}). Seringkali digambarkan sebagai burung merah yang menyerupai burung [[pegar]] dengan bulu lima warna dan selalu tertutup api. Dikenal sebagai '''Suzaku''' dalam bahasa Jepang, '''Jujak''' dalam bahasa Korea dan '''Chu Tước''' dalam bahasa Vietnam.{{Sfn|Dr Zai|2015}}
 
IniBurung merah ini sering disalahartikan sebagai [[Fenghuang]] karena kesamaan penampilan, tetapi keduanya adalah makhluk yang berbeda. Fenghuang adalah penguasa burung legendaris yang dikaitkan dengan Permaisuri Tiongkok, sama seperti [[Naga Tiongkok|naga]] yang dikaitkan dengan [[Kaisar Tiongkok|Kaisar]], sedangkan Burung Merah adalah makhluk roh mitologis dari rasi bintang Tiongkok.{{Sfn|Strassberg|}}
 
Burung Merah digambarkan berbentuk elegan dan berwibawa baik dalam penampilan maupun perilaku, dengan bulu yang memiliki banyak warna merah terang yang beragam. Juga sangat selektif tentang apa yang dimakannya dan di mana ia bertengger.{{Sfn|Sun|1997|p=517}}
 
== Sejarah ==
Penggambaran tertua yang diketahui ditemukan tahun 1987 pada sebuah makam di Xishuipo (西 ) Puyang, [[Henan]] yang diperkirakan berusia sekitar 5300 SM. Di makam berlabel M45 ditemukan [[mosaik]] yang terbuat dari kulit kerang dan tulang membentuk gambar yang sangat mirip dengan [[Empat Simbol]] Tiongkok.
 
Manuskrip ''Rongcheng Shi'' yang ditemukan pada tahun 1994, kemungkinan berasal dari [[Periode Negara-negara Berperang]] (sekitar 453–2121 SM), menggambaran lima posisi arah dan menempatkan hewan secara berbeda. Menurut dokumen itu, [[Yu yang Agung|Yu Agung]] memberikan spanduk arah kepada rakyatnya, dengan tanda arah berikut: utara dengan burung, selatan dengan ular, timur dengan matahari, barat dengan bulan dan tengah dengan beruang.
 
Karakteristik yang sesuai dengan warna tanah di Tiongkok, dimana sebelah selatan Tiongkok merupakan tanah yang kaya akan Besi berwarna Kemerahan.
 
== Tujuh Istana Buruh Merah ==