Nubia Hilir: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Adesio2010 (bicara | kontrib)
Nubia Hilir
(Tidak ada perbedaan)

Revisi per 20 Oktober 2021 11.30

Nubia Hilir atau Wawat adalah nama yang diberikan oleh bangsa Mesir ke daerah selatan Aswan[1] dan menurut banyak teks Mesir Kuno, emas para firaun berasal dari wilayah Nubia yang luas ini. Wilayah ini dibagi menjadi tiga wilayah besar: dari yang paling utara, di wlayah Mesir, dari mana emas Koptos berasal, yang diambil dari tambang Wadi Hammamat [2].

Bahasa

Bukti linguistik menunjukkan bahwa rumpun bahasa Kush digunakan di Nubia Hilir, sebuah wilayah kuno yang melintasi Mesir Selatan saat ini dan bagian dari Sudan Utara, dan bahwa bahasa Nilo-Sahara digunakan di Nubia Hulu di selatan (oleh masyarakat budaya Kerajaan Kerma), dengan bahasa Sudan Timur Laut dari Nubia Hulu kemudian menggantikan bahasa Kush di Nubia Hilir.[3][4][5][6]

Daftar pustaka

  • Roxana Flammini, "Ancient Core-Periphery Interactions: Lower Nubia During Middle Kingdom Egypt (ca. 2050–1640 B.C.)", in Journal of World Systems Research, Volume XIV, Number 1 (2008) PDF}} (discusses the Egyptian view of Nubia during the Middle and New Kingdoms)

Referensi

  1. ^ Margaret Bunson, Enciclopedia dell'antico Egitto, pag.295
  2. ^ Maurizio Damiano-Appia, Dizionario enciclopedico dell'antico Egitto e delle civiltà nubiane, pag. 272
  3. ^ Rilly C (2010). "Recent Research on Meroitic, the Ancient Language of Sudan" (PDF). 
  4. ^ Rilly C (January 2016). "The Wadi Howar Diaspora and its role in the spread of East Sudanic languages from the fourth to the first millennia BCE". Faits de Langues. 47: 151–163. doi:10.1163/19589514-047-01-900000010. 
  5. ^ Rilly C (2008). "Enemy brothers. Kinship and relationship between Meroites and Nubians (Noba)". Polish Centre for Mediterranean Archaeology. doi:10.31338/uw.9788323533269.pp.211-226. ISBN 9788323533269. 
  6. ^ Cooper J (2017). "Toponymic Strata in Ancient Nubian placenames in the Third and Second Millennium BCE: a view from Egyptian Records". Dotawo: A Journal of Nubian Studies. 4. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-05-23.