Lubuk Pakam, Deli Serdang: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Herryz (bicara | kontrib)
Update informasi, dan merapihkan artikel
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Herryz (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Baris 9:
|pendudukref =<ref name="DUKCAPIL"/>
|kepadatan =3356
|kelurahan =136 [[desa]] <br> 7 [[kelurahan]]
|rumah tangga =18.708
|nama camat =Kurnia Boloni Sinaga<ref>[https://portal.deliserdangkab.go.id/dberita-521-wabup-deli-serdang--menyerahkan-kunci-bedah-rumah-layak-huni-ke-warga-lubuk-pakam.html Wabup Deli Serdang Menyerahkan Kunci Bedah Rumah Layak Huni ke Warga Lubuk Pakam], www.portal.deeliserdangkab.go.id, diakses 25 Agustus 2021</ref>
Baris 29:
 
== Demografi ==
Penduduk asli atau suku yang mendiami kabupaten Deli Serdang adalah suku [[Suku Melayu Deli|Melayu Deli]], demikian juga di kecamatan Lubuk Pakam. Meski demikian, Lubuk Pakam sangat heterogen, penduduk dari suku lain juga banyak tinggal di kecamatan ini, termasuk suku [[Suku Batak|Batak]], khususnya [[Suku Karo|Karo]], [[Suku Batak Simalungun|Simalungun]], dan sebagian [[Suku Batak Toba|Toba]]. Penduduk dari suku lainnya seperti [[Suku Jawa|Jawa]], [[Tionghoa-Indonesia|Tionghoa]], juga banyak di kawasan ini.<ref>{{cite web|url=https://www.deliserdangmall.com/majalah/ini-dia-5-suku-yang-tinggal-di-deli-serdang-dan-budayanya|title=5 Suku yang Tinggal di Deli Serdang dan Budayanya|website=www.deliserdangmall.com|accessdate=25 Agustus 2021}}</ref> Bahasa yang digunakan umumnya [[Bahasa Indonesia|Indonesia]], [[Bahasa Melayu|Melayu]], [[Bahasa Karo|Karo]], [[Bahasa SimalungunBatak Toba|SimalungunBatak Toba]], [[Bahasa Tionghoa|Tionghoa]].<ref>{{cite web|url=https://northsumatrainvest.id/id/city/deli-serdang|title=Deli Serdang|website=www.northsumatrainvest.id|accessdate=25 Agustus 2021}}</ref>
 
Tahun 2021, jumlah kecamatan Lubuk Pakam sebanyak 90.984 jiwa, dengan kepadatan 3.356 jiwa/km². Kemudian, persentasi penduduk kecamatan Lubuk Pakam berdasarkan agama yang dianut yakni [[Islam]] 63,35%, kemudian [[Kekristenan]] 29,73% dimana [[Protestan]] 26,57% dan [[Katolik]] 3,16%. Sebagian lagi menganut [[Agama Buddha|Buddha]] yakni 6,37%, [[Hindu]] 0,45% dan [[Agama Konghucu|Konghucu]] 0,10%.<ref name="DUKCAPIL">{{cite web|url=https://gis.dukcapil.kemendagri.go.id/peta/|title=Visualisasi Data Kependudukan - Kementerian Dalam Negeri 2021|website=www.dukcapil.kemendagri.go.id|accessdate=25 Agustus 2021|format=Visual}}</ref>