Reaksi aldol: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Baris 346:
Sintesis organik modern sekarang ini memerlukan sintesis senyawa dalam bentuk [[enantiomurni]]. Oleh karena reaksi adisi aldol menghasilkan dua stereopusat yang baru, terdapat paling banyak empat stereoisomer yang dihasilkan.
 
[[Berkas:Evansaldol1-id.gifpng|center|Aldol reaction creates stereoisomers]]
 
Terdapat banyak metode yang telah dikembangkan untuk mengontrol stereokimia relatif (sin ataupun anti) ataupun stereokimia absolut reaksi aldol.
 
[[Berkas:Evansaldol2-id.gifpng|center|Four possible stereoisomers of the aldol reaction]]
 
Metode yang paling umum dipakai adalah metode [[oksazolidinon]] [[asil]] Evans.<ref name=Evans1982AldrichActa>Evans, D. A. ''[[Aldrichimica Acta]]'' '''1982''', ''15'', 23. (Review)</ref><ref name=OS1990> Gage, J. R.; Evans, D. A. [[Organic Syntheses]], Coll. Vol. 8, p.339 (1993); Vol. 68, p.83 (1990). ([http://www.orgsyn.org/orgsyn/prep.asp?prep=cv8p0339 Article])</ref> Dikembangkan pada akhir tahun 1970-an dan awal 1980-an oleh [[David A. Evans]] dkk., metode ini bekerja dengan cara membuat enolat kiral untuk sementara waktu dengan melekatkan sebuah [[zat bantu kiral]] (''chiral auxiliary''). Kiralitas dari zat bantu ini kemudian ditransfer ke aduk aldol dengan reaksi aldol diastereoselektif. Setelah pembantu tersebut dilepaskan, stereoisomer yang kita inginkan akan muncul.
 
[[Berkas:Evansaldol3-id.gifpng|center]]
 
Dalam kasus metode Evans ini, zat bantu kiral yang dilekatkan adalah [[oksazolidinon]], dan senyawa karbonil yang dihasilkan merupakan sebuah [[imida]]. Berbagai macam oksazolidinon tersedia dalam kedua bentuk enantiomer. Oksazolidon ini memakan biaya sekitar $10-$20 dollar AS per gram.
 
[[Berkas:Evansaldol4-id.gifpng|center]]
 
[[Asilasi]] oksazolidinon merupakan prosedur yang mudah dilakukan, dan secara informal dirujuk sebagai ''"loading done"''. Z-enolat, yang menghasilkan aduk sin-aldol, dapat dibentuk dengan mudah menggunakan enolisasi lunak yang diperantarai boron:<ref name=Bartroli1981> {{cite journal
Baris 369:
| pages =2127–2129}}</ref>
 
[[Berkas:Evansaldol5-id.gifpng|center]]
 
Sering kali, [[diastereomer]] dapat diperoleh dengan satu kali [[kristalisasi]] aduk aldol. Sayangnya, aduk anti-aldol tidak bisa didapatkan dengan mudah menggunakan metode Evans. Walaupun metode ini mahal dan memiliki batasan yang hanya memberikan aduk ''sin'', metode ini sering dipilih oleh karena dapat diandalkan, mudah digunakan, dan serbaguna. Terdapat banyak metode pembelahan pembantu kiral ini:<ref name=JACS882506>{{cite journal
Baris 380:
| pages =2506–2526}}</ref>
 
[[Berkas:Evansaldol6-id.gifpng|center|Evans' chiral oxazolidinone cleavage]]
 
Setelah pembentukan imida dilakukan, baik reaksi adisi aldol yang sin- maupun anti-selektif dapat dilakukan, mengijinkan "perakitan" tiga dari empat stereolarik (Bahasa Inggris: ''stereoarray''): sin-selektif:<ref name=JACS90866>{{cite journal
Baris 397:
| doi =10.1016/S0040-4020(01)88879-7}}</ref>
 
[[Berkas:Evansaldol7-id.gifpng|center]]
 
Pada reaksi sin-selektif, kedua metode enolisasi memberikan Z enolat, seperti yang diharapkan; namun stereokimia hasil akhir reaksi ini dikontrol oleh stereokimia metil daripada kiralitas oksazolidinon. Metode-metode yang dijelaskan di atas mengijinkan perakitan stereokselektif [[poliketida]], sebuah kelas produk alami yang sering mempunyai retron aldol.