Jembatan Pedamaran: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Perubahan kosmetik tanda baca |
Rescuing 3 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8 |
||
Baris 28:
Dengan diresmikannya Jembatan Pedamaran I dan Pedamaran II maka jaringan jembatan penting dan strategis di Kabupaten Rokan Hilir adalah:<ref name="RDTR">{{cite journal|url=http://bappeda.rohilkab.go.id/wp-content/uploads/2016/01/RDTR-Bangko.pdf|publisher=Pemerintah Kabupaten Rokan Hilir-Badan Perencanaan Pembangunan|title=Laporan Koordinasi Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kecamatan Bangko
Tahun Anggaran 2013|page=2-5|date=November 2012|accessdate=14 April 2017|journal=|archive-date=2017-04-15|archive-url=https://web.archive.org/web/20170415013252/http://bappeda.rohilkab.go.id/wp-content/uploads/2016/01/RDTR-Bangko.pdf|dead-url=yes}}</ref>
* [[Jembatan Jumrah (Riau)|Jembatan Jumrah]], menghubungkan [[Rimba Melintang, Rokan Hilir|Kecamatan Rimba Melintang]] dengan [[Batu Hampar, Rokan Hilir|Kecamatan Batu Hampar]];
* [[Jembatan Ujung Tanjung]], menghubungkan [[Tanah Putih, Rokan Hilir|Kecamatan Tanah Putih]] dengan [[Rantau Kopar, Rokan Hilir|Kecamatan Rantau Kopar]];
Baris 38:
== Latar belakang ==
Kondisi geografis Kabupaten Rokan Hilir dipengaruhi oleh keberadaan tujuh belas aliran sungai yang ada di wilayah ini dan sekaligus memiliki potensi bagi pengembangan kegiatan transportasi. Sungai Rokan merupakan sungai utama di Kabupaten Rokan Hilir, dengan panjang 350 km dan kedalaman 6—8 m, melintasi Kecamatan Bangko, [[Rimba Melintang, Rokan Hilir|Rimba Melintang]], dan [[Tanah Putih, Rokan Hilir|Tanah Putih]] bermuara ke laut lepas di [[Selat Malaka]].<ref name="bappeda">{{cite journal|url=http://bappeda.rohilkab.go.id/wp-content/uploads/2016/01/Katalog-Pedamaran.pdf|publisher=Bappeda Kabupaten Rokan Hilir|title=Executive Summary Jembatan Pedamaran I dan Pedamaran II|date=|accessdate=12 April 2017|journal=|archive-date=2017-04-12|archive-url=https://web.archive.org/web/20170412144854/http://bappeda.rohilkab.go.id/wp-content/uploads/2016/01/Katalog-Pedamaran.pdf|dead-url=yes}}</ref>
Dilihat dari letak strategis dan kondisi geografis, Kabupaten Rokan Hilir serta kawasan pantai timur Provinsi Riau mulai dari [[Selatpanjang]] ([[Kabupaten Kepulauan Meranti]])—[[Sungai Pakning]] ([[Kabupaten Bengkalis]])—[[Kota Dumai]]—[[Sinaboi, Rokan Hilir|Sinaboi]]—[[Bagansiapiapi]]—[[Kubu, Rokan Hilir|Kubu]]—[[Panipahan, Pasir Limau Kapas, Rokan Hilir|Panipahan]] (Kabupaten Rokan Hilir), berpotensi untuk berkembang dengan cepat. Dalam rangka mengantisipasi tuntutan perkembangan pembangunan dan kebutuhan transportasi di masa mendatang dan pengembangan wilayah Provinsi Riau khususnya Kabupaten Rokan Hilir serta upaya percepatan visi Riau 2020, maka perlu direncanakan pembangunan jembatan yang melintasi hilir Sungai Rokan di daerah Kecamatan Bangko, Kabupaten Rokan Hilir yang nantinya menghubungkan Sungai Pakning (Kabupaten Bengkalis)—Kota Dumai—Sinaboi—Bagansiapiapi—Jembatan Pedamaran I—[[Pulau Pedamaran]]—Jembatan Pedamaran II—[[Pekaitan, Rokan Hilir|Pekaitan]]—[[Kubu, Rokan Hilir|Kubu]]—[[Pasir Limau Kapas, Rokan Hilir|Pasir Limau Kapas]] hingga [[Kota Tanjungbalai]] di [[Provinsi Sumatra Utara]].
Baris 119:
== Pranala luar ==
* [http://bappeda.rohilkab.go.id/wp-content/uploads/2016/01/Katalog-Pedamaran.pdf Katalog Pedamaran:Executive Summary Jembatan Pedamaran I dan Pedamaran II] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20170412144854/http://bappeda.rohilkab.go.id/wp-content/uploads/2016/01/Katalog-Pedamaran.pdf |date=2017-04-12 }}
{{Jembatan di Riau|state=collapsed}}
| |||