Kerak dielektrik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Membuat halaman baru
(Tidak ada perbedaan)

Revisi per 16 April 2021 03.24

Kerak dielektrik adalah jejak arus listrik yang timbul di permukaan bahan isolasi. Kemunculan kerak dielektrik merupakan hasil penguraian kimia. Kerak dielektrik dihasilkan oleh arus rambat. Jejak arus yang timbul merupakan efek dari keberadaan panas yang dibawa oleh arus rambat. Keberadaan kerak elektrik akan meningkatkan tekanan medan listrik pada bahan isolasi. Selain itu, kerak dielektrik juga akan menimbulkan erosi dielektrik meski tidak didahului oleh kerak konduktif. Kerak dielektrik dapat terjadi di bagian permukaan dalam maupun permukaan luar dari bahan isolasi. Pada permukaan bagian dalam dari bahan isolasi, kerak dielektrik muncul saat permukaan kotor dan lembab. Faktor utama yang menentukan besarnya kerak dielektrik adalah sifat bahan isolasi. Sedangkan faktor lainnya adalah bentuk dan kehalusan permukaan konduktor bertegangan yang disekat oleh isolator listrik, serta lingkungan isolator.[1]

Referensi

  1. ^ Tobing, Bonggas L. (2012). Dasar-Dasar Teknik Pengujian Tegangan Tinggi (edisi ke-2). Jakarta: Penerbit Erlangga. hlm. 42. ISBN 978-602-241-029-4.