Duyung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 0 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.8
Ariyanto (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 45:
== Konservasi ==
Duyung menjadi hewan buruan selama beribu-ribu tahun karena [[daging]] dan [[minyak]]nya.
<ref name="AussieFauna">Marsh, Helene. ''[http://www.environment.gov.au/biodiversity/abrs/publications/fauna-of-australia/pubs/volume1b/57-ind.pdf Fauna of Australia: Volume 1B Mammalia: Chapter 57 Dugongidae.]'' CSIRO. ISBN 978-0-644-06056-1.</ref> Kawasan penyebaran dugongduyung semakin berkurangan, dan populasinya semakin menghampiri kepunahan.<ref name="IUCNpdf" /> [[International Union for Conservation of Nature|IUCN]] mengklasifikasikan dugongduyung sebagai spesies hewan yang terancam, manakala [[CITES]] melarang atau mengharamkan perdagangan barang-barang produksi yang dihasilkan dari hewan ini. Walaupun spesies ini dilindungi di beberapa negara, penyebab utama penurunan populasinya di antaranya ialah karena pembukaan lahan baru, perburuan, kehilangan habitat serta kematian yang secara tidak langsung disebabkan oleh aktivitas nelayan dalam menangkap ikan.<ref name="Audobon" /> Duyung bisa mencapai usia hingga 70 tahun atau lebih, serta dengan angka kelahiran yang rendah yang mengancam menurunnya [[populasi]] duyung.<ref name="IUCNpdf" /> Duyung juga terancam punah akibat badai, parasit, serta hewan pemangsa seperti ikan [[hiu]], [[paus pembunuh]] dan [[buaya]].
 
DugongDuyung dilindungi dalam tiga cakupan konvensi konservasi internasional:
 
1. Konvensi tentang Keanekaragaman Hayati (CBD)
Baris 56:
 
== Ancaman ==
Ancaman terhadap Dugongduyung bervariasi antara populasi yang berbeda seperti yang dirinci dalam Marsh et al. (2011) dan Hines dkk. (2012). Ancaman utama meliputi:
# Penangkapan yang tidak disengaja pada alat tangkap (misalnya jaring insang), jaring ikan hiu untuk perlindungan bather, penangkapan IUU terutama jika daging dijual kemudian untuk pengkajian cepat terperinci berdasarkan kuesioner untuk memberikan informasi tentang hotpots konservasi untuk Dugongduyung di 18 negara di empat wilayah geografis: Pasifik, Asia Tenggara, Asia Selatan dan Afrika Timur, dengan 6.153 responden)
# Berburu: legal (yaitu sanksi budaya) dan ilegal
# Perahu pemogokan dan aktivitas berperahu (mis., Polusi akustik)
Baris 66:
 
== Habitat ==
Habitat untuk Dugongduyung meliputi daerah pesisir, dangkal sampai sedang dalam, perairan hangat (minimum 15-17&nbsp;°C dengan termoregulasi perilaku), padang lamun yang mendukung spesies lamun tropis dan tropis, terutama spesies serat rendah. DugongDuyung menunjukkan variabilitas yang besar dalam pola pergerakan dan migrasi, tergantung pada wilayah dan pengaruh suhu musiman atau curah hujan pada ekosistem.
 
== Populasi ==
Lima negara / wilayah (Australia, Bahrain, Papua Nugini, Qatar dan Uni Emirat Arab) mendukung subpopulasi besar Dugongduyung (ribuan) dengan puluhan ribu Dugongduyung di Australia utara / Papua Nugini saja. Persentase individu dewasa cenderung bervariasi antara berbagai subpopulasi, namun kemungkinan berada di antara 45% dan 70%. Informasi genetik tentang populasi Dugongduyung sebagian besar terbatas pada wilayah Australia. IUCN mencatat bahwa populasi Dugongduyung mulai menurun dan statusnya menjadi rentan pada tahun 2008.
 
== Lihat pula ==
Baris 79:
== Pranala luar ==
{{Commons|Dugong}}
* [http://www.utusan.com.my/utusan/info.asp?y=2010&dt=0316&pub=Utusan_Malaysia&sec=Keluarga&pg=ke_02.htm Pak Atan Rindu Si Tenang]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} - kisah mengenai Pak Atan yang mengenang semula Si Tenang, seekor dugongduyung yang pernah menggemparkan Malaysia pada tahun 1999.
{{Taxonbar}}