Cahaya bulan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 3 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Baris 4:
 
== Intensitas cahaya ==
Intensitas cahaya bulan sangat bervariasi tergantung [[fase bulan|fasenya]], tetapi meskipun berada pada fase [[bulan purnama]] intensitas cahayanya hanya sekitar 0,05–0,1&nbsp;[[lux]].<ref name=supermoon>{{cite journal|last1=Kyba|first1=Christopher C M|last2=Mohar|first2=Andrej|last3=Posch|first3=Thomas|title=How bright is moonlight?|journal=Astronomy & Geophysics|date=1 February 2017|volume=58|issue=1|pages=1.31–1.32|doi=10.1093/astrogeo/atx025|url=https://academic.oup.com/astrogeo/article-abstract/58/1/1.31/2938119/How-bright-is-moonlight-Moonlight|accessdate=14 February 2017}}</ref> Ketika Bulan berada pada [[supermoon|perigee]] dan dilihat di atas [[kulminasi]] dari daerah [[tropis]], [[illuminasi]]nya dapat mencapai 0,32&nbsp;lux.<ref name=supermoon/> Cahaya bulan purnama hanya sekitar sepersejuta dari kecerahan [[Matahari]].<ref>{{cnCite book|date=Desember1956|url=https://books.google.co.id/books?id=FtEPAQAAIAAJ&printsec=frontcover#v=onepage&q&f=false|title=The 2017Dynamic North, volume 1|publisher=Technical Assistant to Chief of Naval Operations for Polar Projects|pages=16|url-status=live}}</ref>
 
Warna sinar bulan, terutama di sekitar bulan purnama, tampak lebih kebiru-biruan dilihat mata manusia dibandingkan dengan sumber cahaya buatan lainnya. Karena [[Efek Purkinje]], cahaya bulan tidak benar-benar berwarna biru, dan meski sinar bulan sering disebut "keperakan", tetapi sebenarnya tidak memiliki kualitas keperakan yang lekat. [[Albedo]] Bulan adalah 0,136,<ref name="Saari">{{cite journal|doi=10.1364/AO.47.004981|title=Celestial body irradiance determination from an underfilled satellite radiometer: application to albedo and thermal emission measurements of the Moon using [[Clouds and the Earth's Radiant Energy System|CERES]]|year=2008|last1=Matthews|first1=Grant|journal=Applied Optics|volume=47|pages=4981–93|pmid=18806861|issue=27|bibcode = 2008ApOpt..47.4981M }}</ref> artinya hanya 13,6% cahaya matahari yang menimpa bulan dipantulkan kembali dari Bulan. Cahaya bulan umumnya menghambat pengamatan astronomi, sehingga para astronom biasanya menghindari mengamati sesi di sekitar Bulan Purnama. Cahaya Bulan memerlukan waktu sekitar 1,26 detik untuk mencapai permukaan bumi.
Baris 15:
File:High ISO with long exposure.jpg|Dengan pengaturan eksposur manual, foto yang diambil di bawah sinar bulan tampak tidak jauh berbeda dengan foto yang diambil di [[siang hari]].
</gallery>
 
 
== Cerita rakyat ==