Pengemulsi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 0 sources and tagging 1 as dead.) #IABot (v2.0.8
Baris 2:
'''Emulsifier''' atau zat pengemulsi adalah zat untuk membantu menjaga kestabilan [[emulsi]] minyak dan air.<ref name="b"/> Umumnya [[emulsifier]] merupakan senyawa [[organik]] yang memiliki dua gugus, baik yang [[polar]] maupun [[nonpolar]] sehingga kedua zat tersebut dapat bercampur.<ref name="b"/> Gugus nonpolar emulsifier akan mengikat [[minyak]] (partikel minyak dikelilingi) sedangkan air akan terikat kuat oleh gugus polar pengemulsi tersebut.<ref name="b"/> Bagian polar kemudian akan terionisasi menjadi bermuatan negatif, hal ini menyebabkan minyak juga menjadi bermuatan negatif.<ref name="b"/> Partikel minyak kemudian akan tolak-menolak sehingga dua zat yang pada awalnya tidak dapat larut tersebut kemudian menjadi stabil.<ref name="b"/>
 
Salah satu contoh pengemulsi yaitu [[sabun]] yang merupakan garam [[karboksilat]].<ref name="a"/> [[Molekul]] sabun tersusun atas ekor [[alkil]] yang non-polar (akan mengelilingi molekul minyak) dan kepala karboksilat yang bersifat polar (mengikat air dengan kuat).<ref name="b">{{en}} [http://www.britania.com/EBchecked/topic/186307/emulsion. Encyclopedia britania. 2009. Emulsion chemistry.]<small>Diakses pada 10 Juni 2010</small>.</ref> Pada industri makanan, telur dikenal sebagai pengemulsi (emulsifier) tertua yang pernah ada.<ref name="a"/> Di dalam telur (banyak pada kuning telur dan sedikit pada putih telur) terdapat [[lesitin]] yang merupakan suatu emulsifier.<ref name="a">{{en}} [http://www.foodadditivesworld.com/emulsifiers.html. Food Additive. 2008. Emulsifiers.]{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}<small>Diakses pada 10 Juni 2010</small>.</ref> Contoh bahan yang dibuat dengan cara ini adalah [[mentega]], [[margarin]], dan sebagian besar [[kue]].<ref name="a"/>
 
== Referensi ==