Kalimat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menolak perubahan teks terakhir (oleh 36.81.164.250) dan mengembalikan revisi 17932246 oleh NawanPangestu95
Tag: Pengembalian manual
Sathira15 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Baris 2:
{{referensi}}
 
'''Kalimat''' adalah satuan bahasa berupa kata atau rangkaian kata yang dapat berdiri sendiri dan menyatakan makna yang lengkap. Kalimat adalah satuan bahasa terkecil yang mengungkapkan pikiran yang utuh, baik dengan cara lisan maupun tulisan. Dalam wujud lisan, kalimat diucapkan dengan suara naik turun, dan keras lembut, disela jeda, dan diakhiri dengan intonasi akhir. Sedangkan dalam wujud tulisan berhuruf latin, kalimat dimulai dengan huruf kapital dan diakhiri dengan tanda titik (.) untuk menyatakan kalimat berita atau yang bersifat informatif, tanda tanya (?) untuk menyatakan pertanyaan dan tanda seru (!) untuk menyatakan kalimat perintah.
 
Sekurang-kurangnya kalimat dalam ragam resmi, baik lisan maupun tertulis, harus memiliki sebuah subjek (S) dan sebuah predikat (P). Bila tidak memiliki kedua unsur tersebut, pernyataan itu bukan kalimat, melainkan hanya sebuah [[frasa]]. Di sini, kalimat dibagi menjadi dua, yakni kalimat tunggal dan kalimat majemuk.
 
== Kalimat tunggal ==
Baris 21:
Kalimat majemuk setara merupakan penggabungan dua atau lebih kalimat tunggal yang kedudukannya sejajar atau sederajat.
 
Berdasarkan kata penghubung (konjungsi), kalimat majemuk setara terdiri dari lima macam, yakni Penggabungan, Penguatan/Penegasan, Pemilihan, Berlawanan, dan Urutan Waktu.
 
{| class="wikitable sortable"
Baris 45:
 
=== Kalimat majemuk rapatan ===
Kalimat majemuk rapatan adalah gabungan beberapa kalimat tunggal yang karena subjek, predikat, atau objek yang sama. Bagian yang sama hanya disebutkan sekali.
 
Contoh:
Baris 85:
Contoh:
# Kemarin ayah mencuci motor. (induk kalimat)
# Ketika [[matahari]] berada di ufuk [[timur]]. (anak kalimat sebagai pengganti keterangan waktu)
* Ketika matahari berada di ufuk timur, ayah mencuci motor. (kalimat majemuk bertingkat cara 1)
* Ayah mencuci motor ketika matahari berada di ufuk timur. (kalimat majemuk bertingkat cara 2)
Baris 97:
# Ketika aku datang ke rumahnya. (anak kalimat sebagai pengganti keterangan waktu)
 
* Toni bermain dengan Kevin dan Rina membaca [[buku]] di kamar, ketika aku datang ke rumahnya kemarin. (kalimat majemuk campuran)
 
== Pola Kalimat ==
Baris 103:
Kalimat yang kita gunakan sesungguhnya dapat dikembalikan ke dalam sejumlah kalimat dasar yang sangat terbatas. Dengan perkataan lain, semua kalimat yang kita gunakan berasal dari beberapa pola kalimat dasar saja. Sesuai dengan kebutuhan kita masing-masing, kalimat dasar tersebut kita kembangkan, yang pengembangannya itu tentu saja harus didasarkan pada kaidah yang berlaku.
 
Berdasarkan keterangan sebelumnya, dapat ditarik kesimpulan bahwa kalimat dasar ialah kalimat yang berisi [[informasi]] pokok dalam struktrur inti, belum mengalami perubahan. Perubahan itu dapat berupa penambahan unsur seperti penambahan keterangan kalimat ataupun keterangan subjek, predikat, objek, ataupun pelengkap. Kalimat dasar dapat dibedakan ke dalam delapan tipe sebagai berikut.
 
=== Kalimat Dasar Berpola S P ===
 
Kalimat dasar tipe ini memiliki unsur subjek dan predikat. Predikat kalimat untuk tipe ini dapat berupa [[Verba|kata kerja]], [[Nomina|kata benda]], [[Kata sifat|kata sifat,]] atau [[Numeralia|kata bilangan]]. Misalnya:
* Mereka / sedang berenang. = S / P (Kata Kerja)
* Ayahnya / guru SMA. = S / P (Kata Benda)
Baris 145:
=== Kalimat Dasar Berpola S P O Pel. K ===
 
Kalimat dasar tipe ini memiliki unsur subjek, predikat, objek, pelengkap, dan keterangan. subjekSubjek berupa nomina atau frasa nominal, predikat berupa verba intransitif, objek berupa nomina atau frasa nominal, pelengkap berupa nomina atau frasa nominal, dan keterangan berupa frasa berpreposisi. Misalnya:
* Dia / mengirimi / ibunya / uang / setiap bulan. = S / P / O / Pel. / K