Penggambaran budaya terhadap kucing: Perbedaan antara revisi

Ahli esai Yunani, [[Plutarch]], mengaitkan kucing dengan kebersihan, karena bau yang tak wajar bisa membuat kucing marah.<ref>Plutarch: Adv. on Marr. 44</ref> Pliny mengaitkan mereka dengan kegairahan,<ref>Pliny 10, 83</ref> dan [[Aesop]] dengan tipu daya dan kelicikan.<ref name="deVries76">{{cite book |last=de Vries |first=Ad |title=Dictionary of Symbols and Imagery |url=https://archive.org/details/dictionaryofsymb0000vrie |year=1976 |pages=85–86[https://archive.org/details/dictionaryofsymb0000vrie/page/85 85]–86|publisher=North-Holland Publishing Company |location=Amsterdam |isbn=0-7204-8021-3}}</ref>

Kucing juga tampil menonjol dalam budaya modern. Misalnya, seekor kucing bernama Mimsey yang digunakan oleh [[MTM Enterprises]] sebagai maskot dan film mereka, seperti dalam logo mereka yang menampilkan tipuan dari [[singa MGM]].<ref name="100cats">{{cite book|last=Stall|first=Sam|title=100 Cats Who Changed Civilization: History's Most Influential Felines|url=https://archive.org/details/100catswhochange00stal|isbn=978-1-59474-163-0|publisher=Quirk Books|year=2007}}</ref> {{asof|1990}} Pada tahun 1990, kucing adalah subjek yang paling populer yang digambarkan pada barang hadiah, seperti tatakan gelas, serbet, perhiasan, dan buku pesanan. Diperkirakan ada 1.000 toko di Amerika Serikat yang tidak menjual apa-apa, kecuali barang-barang yang berhubungan dengan kucing.<ref name="dickinson19900722">{{cite news | url=https://www.nytimes.com/1990/07/22/business/all-about-cat-supplies-billions-for-food-and-knicknacks-to-boot.html?pagewanted=all | title=All About/Cat Supplies; Billions for Food, And Knicknacks to Boot | work=The New York Times | date=1990-07-22 | accessdate=March 8, 2013 | author=Dickinson, Ernest}}</ref>