Gigi (grup musik): Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Cecep Pey (bicara | kontrib)
k ejaan
Kunrahma (bicara | kontrib)
ejaan dan bahasa
Baris 28:
}}
 
'''Gigi''' adalah grup band [[pop]]/[[rock]] yang berasal dari [[Indonesia]]. Gigi dibentuk oleh [[Dewa Budjana]]<ref>Hafizi, Amir (26 September 2003). "Gigi to bite chocolate", ''The Malay Mail'', hal. 34.</ref>. Pada awalnya grup ini terdiri atas [[Armand Maulana]] sebagai [[Penyanyi|vokalis]], [[Thomas Ramdhan]] sebagai bassis, Dewa Budjana sebagai [[gitaris]], [[Ronald Fristianto]] sebagai [[drummer]] dan [[Aria Baron]] sebagai gitaris.
 
== Sejarah ==
TanggalPada tanggal 22 Maret 1994., Ada cerita bahwa 2 tahun sebelumnyasebelum terbentuk, [[Dewa Budjana]] sudah menyimpan keinginan untuk membentuk sebuah band dengan 2 pemain gitar. Keinginan tersebut terwujud dengan terbentuknya Gigi. Sebelum bergabung dalam jajaran Gigi, [[Aria Baron|Baron]] (gitar), [[Thomas Ramdhan|Thomas]] (bass), [[Ronald Fristianto|Ronald]] (drum), [[Dewa Budjana|Budjana]] (gitar) dan [[Armand Maulana|Armand]] (vokal) sudah terlebih dahulu malang-melintang di Padang musik Indonesia. Kelimanya menceburkansama-sama dirimasuk ke kolambidang kreativitas yang sama, tempat mereka harus mengolah daya cipta dan menyelaraskan gaya bermusik. Saling taut nalar dan rasa tidak tercipta dengan segera. Album pertama yang mereka lahirkan menjadi saksi betapabahwa masing-masing personel masih bermain menuruti kata hatinya sendiri-sendiri. Warna musik yang mereka usung masih belum terang dan jernih betul dan, grup band Gigi resmi dibentuk di Jakarta.
 
Nama '''Gigi''' sendiri muncul setelah para personelnya tertawa lebar mengomentari nama "[[Orang utan|Orang Utan]]" yang nyaris dijadikan nama band ini. Dengan latar belakang musik yang beda-beda, mereka menggabungkannya ke dalam satu musik yang menjadi ciri khas Gigi.
 
Baru satu tahun berkarya, Gigi sudah didera masalah perdana. Setelah album [[Dunia (album)|Dunia]] (1995) dirilis, [[Aria Baron]] memutuskan untuk keluar dari Gigi untuk melanjutkan sekolah di [[Amerika Serikat|Amerika]]<ref>{{Cite web|url=https://www.viva.co.id/showbiz/musik/1119428-grup-band-gigi-bersatu-lagi-cerita-kisah-retak|title=Grup Band Gigi Bersatu Lagi, Cerita Kisah Retak|last=|first=|date=|website=|access-date=}}</ref>, justru pada saat band tersebut mulai merasakan angin segar dari buah kerja keras mereka dalam meramu musikbermusik. Lagu “Janji” dalam album tersebut berhasil melejitkan Gigi ke atas panggung industri musik Indonesia sebagai grup yang diperhitungkan keberadaan dan musikalitasnya.
 
[[Dewa Budjana|Budjana]] kembali bermain tunggal pada posisi [[gitar]]. Gigi memutuskan untuk tidak mencari pengganti [[Aria Baron|Baron]] karena secara bobot musikalitas masih sanggup menalangi peran yang ditinggalkannya dan saat ini Baron kembali masuk ke dalam Gigi Management. Terbukti pada April 1996 saat Gigi merilis album ketiganya yang berjudul 3/4 masih banyak yang menyukainya. Derajat kelarisankepopuleran album dengan lagu hit “ Oo..Oo..Oo“ ini setara dengan album kedua. Pada tahun 1996, Thomas dicengkeramterjerumus kecanduanbarang haram berupa [[Heroin|putaw]] saat Gigi telah menandatangani banyak kontrak untuk tur. Thomas tidak dapat mengikuti padatnya kegiatan yang sudah ada dalam daftar jadwal Gigi. [[Opet Alatas|Opet]], yang merupakan kru Thomas, dipilih sebagai pemain pengganti untuk setumpuk sisa panggung tur Gigi karena dia yang paling akrab mengenali ciri bass-nya Thomas.
 
Di awal tahun 1997 hanya tinggal dua orang saja yang masih berdiri di jajaran Gigi. Sepulangnya dari panggung di [[San Francisco|San Fransisco]], [[Amerika Serikat|AS]], Ronald memutuskan untuk mengikuti jejak Thomas keluar dari Gigi.
Baris 43:
Nama [[Budhy Haryono]] kemudian melintas dalam benak Budjana dan Armand. Keduanya telah mengenal Budhy sejak dia main di Jam Rock (cikal bakal [[Jamrud (grup musik)|Jamrud]]). Budhy ditarik masuk ke Gigi pada saat penggarapan album [[2 x 2|2x2]]. Beberapa musisi dunia seperti [[Billy Sheehan]], [http://harrykimtrumpet.com/ Harry Kim], Arturo Velasco, dan Eric Marienthal terlibat di dalamnya.
 
Pada saat Gigi telah menandatangani kontrak tur 33 kota untuk promosi album [[Kilas Balik (album)|Kilas Balik]] (1998) bersama A Mild dan Deteksi, Opet menyatakan keinginannya untuk keluar dari Gigi. Dia menyanggupi tur 33 kota itu tetapi mengisyaratkan bahwa begitu tur berakhir dia akan keluar dan harus Thomas yang menggantikan posisinya. Ketika itu Thomas sudah lepas dari kecanduannya terhadap narkoba dan sedang menggarap proyek album [[Ideologi Sikap Otak|Ideologi, Sikap, Otak]], bersama [[Ahmad Band]]. Proyek itu membuatnya sering datang ke Jakarta dan bertemu dengan personel Gigi yang lain. Budjana dan Armand mengajak Thomas untuk kembali mengisi permainan bass untuk album terbaru Gigi, [[Baik (album)|Baik]] (1999). Sehari setelah ajakan itu, Gigi kembali undur diri dari keramaian dan mengudar gagasan musikal mereka untuk album baru di Daerah Puncak. Dan Thomas pun kembali lagi ke Gigi.
 
Kondisi kesehatan Budhy menurun ketika Gigi sedang mempersiapkan album terbaru mereka. Proyek sisipan, pengerjaan album original ''sound track'' untuk film komedi romantis, [[Brownies (film)|Brownies]], justru datang pada saat Armand, Budjana, dan Thomas menunggu kesehatan Budhy pulih.