Wirausahawan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Ciciwit (bicara | kontrib)
k menambahkan pranala
Baris 1:
'''Wirausaha''' ({{lang-en|entrepreneur}}) adalah orang yang melakukan aktivitas [[wirausaha]] yang dicirikan dengan [[pandai]] atau berbakat mengenali [[produk|produk baru]], menentukan cara produksi baru, menyusun [[manajemen operasi]] untuk pengadaan produk baru, [[pemasaran|memasarkannya]], serta mengatur permodalan operasinya.<ref>[http://pusatbahasa.diknas.go.id/kbbi/ KBBI daring]</ref>
 
<!--== Mitos ==
Baris 40:
# Keahlian dalam pengorganisasian, tahu bagaimana menempatkan orang yang tepat di tempat yang tepat.
# Secara efektif menciptakan sinergi antara orang dan pekerjaan, sehingga memungkinkan wirausaha untuk mewujudkan visi mereka menjadi kenyataan.
# Nilai [[prestasi]] atas [[uang]].
 
== Untuk menjadi Wirausahawan ==
{{Riset asli}}
=== Menggali diri ===
[[Kunci]] untuk mengidentifikasi jiwa pengusaha adalah dengan cara melihat karakter seseorang, khususnya pada hal-hal yang menjadi kebiasaan, alami dan dilakukan dengan baik. Setiap dari kita, memiliki susunan karakter tertentu yang menjadikan kita, apa adanya. Kami menggunakan kata [[Tema Karakter]] untuk menggambarkan unsur-unsur yang membentuk susunan karakter. Mengetahui [[Tema Karakter]] Seseorang adalah permulaan.<ref name="Entrepreneurship">Blawatt R. Ken. Entrepreneruship, United States of America: Prentice-Hall Canada.1998</ref>
Tema Karakter adalah inti, seperti pusat bola salju yang mengumpulkan lebih banyak salju ketika menggelinding menuruni bukit. Ia mengumpulkan pengetahuan dan pengalaman dalam prosesnya. Tema [[Karakter]] membentuk pengetahuan dan pengalaman dalam satu wilayah yang berhubungan. Bila seseorang dengan kreativitas sebagai tema karakter yang dominan, akan memiliki kemampuan lebih untuk mengatasi situasi yang membutuhkan adaptasi dan perubahan dibandingkan dengan yang memiliki tema karakter dengan kreativitas yang lebih rendah.
Pengalaman Hidup dapat mengembangkan dan memperkuat tema karakter, tetapi dapat juga menguranginya. Pendidikan dan latihan juga memberikan bentuk dan ukuran bola salju, pentingnya mengetahui tema karakter kita tidak dapat diremehkan sebaliknya semakin cepat kita mengetahuinya akan lebih baik.<ref>Bolton Bill dan John Thompson.The Entrepreneur in Focus.Great Britain:Thomson.2003</ref>
Wirausaha memiliki enam tema karakter utama yang membentuk akronim:
Baris 64:
 
=== Kemampuan yang diperlukan ===
[[Kemampuan|Keterampilan]] yang dibutuhkan oleh para pengusaha dapat dikelompokkan menjadi tiga area utama: keterampilan teknis seperti menulis, mendengarkan, presentasi lisan, pengorganisasian, pembinaan, bekerja dalam tim, dan teknis tahu-bagaimana(know-how), keterampilan [[manajemen]] usaha termasuk hal-hal dalam memulai, mengembangkan, dan mengelola perusahaan. Keterampilan dalam membuat keputusan, [[pemasaran]], manajemen, pembiayaan, [[akuntansi]], produksi, kontrol, dan [[negosiasi]] juga sangat penting dalam membangun dan mengembangkan usaha baru. Keterampilan terakhir melibatkan keterampilan kewirausahaan. Beberapa keterampilan ini, membedakan pengusaha dari manajer termasuk disiplin, pengambil risiko, [[inovatif]], teguh, kepemimpinan visioner, dan yang berorientasi perubahan.<ref>Hisrich D. Robert, Michael P. Peters, dan Dean A. Shepherd. Entrepreneurship, 6th edition. Mcgraw-Hill. 2005</ref>
 
=== Kesalahan umum dan solusi ===
Berikut adalah sepuluh [[kesalahan]] umum yang sering dilakukan oleh wirausaha, saat awal menjalankan bisnisnya:
# Kesalahan dalam Mengelola
# Kurangnya Pengalaman
Baris 88:
#: Setelah memulai,akan terjadi pertumbuhan, biasanya membutuhkan gaya manajemen yang sangat berbeda. Pertumbuhan mengharuskan wirausaha untuk mendelegasikan wewenangnya dan tidak menangani - kegiatan operasional sehari-hari - sesuatu yang tidak bisa dilakukan olehnya.
 
Berikut adalah [[solusi]] untuk mengatasinya:<ref>Zimmere W.Thomas dan Norman M.Scarborough.Pengantar Kewirausahaan dan Manajemen Bisnis Kecil.Indonesia: doublefish.2002</ref>
# Mengenal bisnis secara mendalam.
# Mengembangkan rencana bisnis yang matang.