Wolbachia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HaEr48 (bicara | kontrib)
kembangkan sedikit, dan tambah gambar
Penambahan informasi dari page wikipedia bahasa inggris
Baris 12:
| genus = '''''Wolbachia'''''
}}
'''''Wolbachia''''' adalah salah satu [[genus]] [[bakteri]] yang hidup sebagai [[parasit]] pada hewan [[artropoda]].<ref name="a">{{en}} Madigan MT, Martinko JM, (2000). Brock Biology of Microorganisms. Prentice Hall. ISBN 978-0-13-081922-2.Page.358-359</ref> Infeksi ''Wolbachia'' pada hewan akan menyebabkan [[partenogenesis]] (perkembangan sel telur yang tidak dibuahi), kematian pada hewan jantan, dan [[feminisasi]] (perubahan serangga jantan menjadi betina).<ref name="a"/> Bakteri ini tergolong ke dalam [[gramGram negatif]], berbentuk batang, dan sulit ditumbuhkan di luar tubuh inangnya.<ref>{{en}} {{cite book|last= Marjorie A. Hoy|first=|authorlink=|coauthors=|title= Insect molecular genetics: an introduction to principles and applications|year= 2003|publisher= Academic Press|location=|id= ISBN 978-0-12-357031-4}}Page.302</ref> Berdasarkan studi [[filogenomik]], ''Wolbachia'' dikelompokkan menjadi 8 kelompok utama (A-H). Bakteri tersebut banyak terdapat di dalam [[jaringan]] dan [[organ]] [[reproduksi]] hewan serta pada jaringan [[somatik]]. Inang yang terinfeksi dapat mengalami [[inkompatibilitas]] (ketidakserasian) [[sitoplasma]], yaitu suatu fenomena penyebaran faktor sitoplasma yang umumnya dilakukan dengan membunuh [[progeni]] (keturunan) yang tidak membawa/mewarisi faktor tersebut.<ref>{{en}} {{cite book|last= Isaac Ishaaya, Rami A. Horowitz, A. Rami Horowitz|first=|authorlink=|coauthors=|title= Biorational Control of Arthropod Pests: Application and Resistance Management|year= 2009|publisher= Springer|location=|id= ISBN 978-90-481-2315-5}}Page.195-196</ref>
 
== Sejarah ==
Genus ini pertama kali diidentifikasi pada tahun 1924 oleh Marshall Hertig dan Simeon Burt Wolbach pada nyamuk ''Culex pipiens''. Mereka mendeskripsikannya sebagai "organisme pleomorfik, berbentuk batang, [[Gram-negatif]], intraseluler yang hanya menginfeksi ovarium dan testis". Hertig secara formal mendeskripsikan spesies ini pada tahun 1936, dan mengusulkan nama generik dan spesifik: ''Wolbachia pipientis''. Penelitian tentang Wolbachia meningkat setelah tahun 1971, ketika Janice Yen dan A. Ralph Barr dari UCLA menemukan bahwa telur nyamuk Culex dibunuh oleh ketidakcocokan sitoplasma ketika sperma laki-laki yang terinfeksi Wolbachia membuahi telur yang bebas infeksi. Genus Wolbachia saat ini cukup menarik karena distribusinya luas, banyak interaksi evolusionernya yang berbeda, dan berpotensi sebagai agen biokontrol.
 
== Metode diferensiasi seksual dalam inang ==
Bakteri ini dapat menginfeksi berbagai jenis organ, tetapi yang paling terkenal adalah infeksi testis dan ovarium inangnya. Spesies ''Wolbachia'' umum ditemukan pada telur matang, tetapi tidak pada sperma matang. Oleh karena itu, hanya betina yang terinfeksi yang menularkan infeksi kepada keturunannya. Bakteri ''Wolbachia'' memaksimalkan penyebarannya dengan secara signifikan mengubah kemampuan reproduksi inangnya, dengan empat fenotipe berbeda:
 
* Pembunuhan jantan terjadi ketika jantan yang terinfeksi mati selama perkembangan larva, yang meningkatkan tingkat kelahiran, perempuan terinfeksi.
* Feminisasi menyebabkan jantan terinfeksi yang berkembang menjadi betina atau pseudofemales tidak subur. Hal ini terutama ditemukan pada spesies Lepidoptera seperti penggerek kacang adzuki (''Ostrinia scapulalis'').
* Partenogenesis adalah reproduksi betina yang terinfeksi tanpa fertilisasi oleh jantan. Beberapa ilmuwan telah mengatakan bahwa partenogenesis mungkin selalu disebabkan oleh efek ''Wolbachia''. Contoh partenogenesis yang diinduksi oleh keberadaan ''Wolbachia'' adalah beberapa spesies dalam genus tawon ''Trichogramma'' parasitoid, yang telah berevolusi untuk berkembang biak tanpa jantan karena adanya Wolbachia. Jantan jarang ada dalam genus tawon ini, mungkin karena banyak yang telah dibunuh oleh strain ''Wolbachia'' yang sama.
* Inkompatibilitas sitoplasma adalah ketidakmampuan jantan yang terinfeksi Wolbachia untuk berhasil bereproduksi dengan betina yang tidak terinfeksi atau betina yang terinfeksi dengan strain ''Wolbachia'' lain. Hal ini mengurangi keberhasilan reproduksi betina yang tidak terinfeksi dan karena itu mempromosikan strain yang menginfeksi. Dalam mekanisme inkompatibilitas sitoplasma, ''Wolbachia'' mengganggu kromosom induk selama pembelahan mitosis pertama sehingga tidak dapat lagi membelah secara sinkron.
 
== Penggunaan dalam pencegahan penyakit ==