Eurofighter Typhoon: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Reindra (bicara | kontrib)
intro
Reindra (bicara | kontrib)
intro
Baris 25:
 
Akhir [[Perang Dingin]] yang lebih lekas daripada yang diperkirakan telah mengurangi keperluan Eropa akan pesawat tempur dan memicu perdebatan akan biaya dan pembagian pengerjaan pesawat ini, dengan demikian turut mengulur pembangunannya: Typhoon mulai bertugas sejak tahun 2003 dan kini digunakan oleh angkatan-angkatan udara [[:de:Luftstreitkräfte (Bundesheer)|Austria]], [[Angkatan Udara Italia|Italia]], [[:de:Luftwaffe (Bundeswehr)|Jerman]], [[Angkatan Udara Britania Raya|Britania Raya]], [[Angkatan Udara Spanyol|Spanyol]], [[:en:Royal Saudi Air Force|Saudi Arabia]], dan [[:en:Royal Air Force of Oman|Oman]]. [[:en:Kuwait Air Force|Kuwait]] dan [[:en:Qatar Air Force|Qatar]] juga memesan pesawat tempur ini, menjadikan seluruh pengadaan sebanyak 623 pesawat {{as of|2019|lc=yes}}.
 
Eurofighter Typhoon adalah pesawat yang amat lincah, dirancang untuk menjadi [[Pertarungan udara|petempur jarak dekat]] yang efektif dan unggul.<ref name="JDW" /> Pesawat keluaran berikutnya semakin diperlengkapi dengan lebih baik untuk menjalani misi serangan dari udara ke permukaan dan supaya cocok dengan kian beranekarupanya persenjataan dan peralatan, termasuk misil [[:en:Storm Shadow|Storm Shadow]] dan [[:en:Brimstone (missile)|Brimstone]]. Typhoon menjalani tempur perdananya pada [[intervensi militer di Libya 2011]], ketika itu Angkatan Udara Britania Raya dan Angkatan Udara Italia, melakukan misi [[Pesawat intai|pengintaian]] dan [[Pesawat pencegat|pencegatan]]. Pesawat jenis ini juga terutama bertanggung jawab untuk tugas-tugas pertahanan udara bagi sebagian besar negara pengguna.
 
== Deskripsi ==