Neutron: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Agungsn (bicara | kontrib)
k Menambah Kategori:Atom menggunakan HotCat
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Dikembalikan VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1:
'''Neutron''' atau adalah
{{About|neutron sebagai partikel subatom}}
{{Infobox Particle
| bgcolour =
| classification = [[Barion]]
| name = Neutron
| image = [[Berkas:Quark structure neutron.svg|250px]]
| caption = Struktur [[quark]] dari sebuah neutron. Pewarnaan [[:en:Color charge|muatan warna]] pada tiap quark tidak begitu penting, hanya ketiga warna tersebut diwakilkan.
| num_types =
| composition = 1 [[:en:up quark|up quark]], 2 [[:en:down quark|down quark]]
| statistics = [[Fermionic]]
| group = [[Hadron]]
| generation =
| interaction = [[Gravitasi]], [[interaksi lemah]], [[interaksi kuat]], [[gaya elektromagnetik|elektromagnetik]]
| antiparticle = [[:en:antineutron|Antineutron]]
| theorized = [[Ernest Rutherford]]<ref name="chemed.chem.purdue.edu">[http://chemed.chem.purdue.edu/genchem/history/rutherford.html Ernest Rutherford]. Chemed.chem.purdue.edu. Retrieved on 2012-08-16.</ref> (1920)
| discovered = [[James Chadwick]]<ref name="1935 Nobel Prize in Physics">[http://nobelprize.org/nobel_prizes/physics/laureates/1935/ 1935 Nobel Prize in Physics]. Nobelprize.org. Retrieved on 2012-08-16.</ref> (1932)
| symbol = {{SubatomicParticle|Neutron}}, {{SubatomicParticle|Neutron0}}, {{SubatomicParticle|Nucleon0}}
| mass ={{val|1.674927471|(21)|e=-27|ul=kg}}<ref name="2014 CODATA">Mohr, P.J.; Taylor, B.N. and Newell, D.B. (2014), [http://physics.nist.gov/constants "The 2014 CODATA Recommended Values of the Fundamental Physical Constants"] (Web Version 7.0). The database was developed by J. Baker, M. Douma, and S. Kotochigova. (2014). National Institute of Standards and Technology, Gaithersburg, Maryland 20899.</ref><br/><!--
-->{{val|939.5654133|(58)|ul=MeV/c2}}<ref name="2014 CODATA"/><br/><!--
-->{{val|1.00866491588|(49)|ul=u}}<ref name="2014 CODATA"/>
| mean_lifetime = {{val|881.5|(15)|u=s}} ([[:en:Neutron#Free_neutron_decay|bebas]])
| electric_charge = {{val|0|u=[[muatan listrik partikel|''e'']]}}<br/>
(−2 ± 8) × 10<sup>−22</sup> [[muatan listrik partikel|''e'']] (batas eksperimen)
| electric_polarizability = {{val|1.16|(15)|e=-3|u=fm<sup>3</sup>}}
| magnetic_moment = [[momen magnetik neutron|{{val|-0.96623650|(23)|e=-26}}]]&nbsp;[[Joule|J]]·[[Tesla (satuan)|T]]<sup>−1</sup><ref name="2014 CODATA"/><br/><!--
-->{{val|-1.04187563|(25)|e=-3|u=[[:en:Bohr magneton|μ<sub>B</sub>]]}}<ref name="2014 CODATA"/><br/><!--
-->{{val|-1.91304273|(45)|u=[[magneton nuklir|μ<sub>N</sub>]]}}<ref name="2014 CODATA"/>
| spin = {{sfrac|1|2}}
| isospin = −{{sfrac|1|2}}
| parity = +1
| condensed_symmetries = ''[[:en:Isospin|I]]''(''[[:en:Total angular momentum|J]]''<sup>''[[:en:Intrinsic parity|P]]''</sup>)&nbsp;=&nbsp;{{sfrac|1|2}}({{sfrac|1|2}}<sup>+</sup>)
}}
'''Neutron''' atau '''netron''' adalah [[partikel subatomik]] yang tidak bermuatan (netral) dan memiliki [[massa]] 940 [[elektronvolt|MeV]]/[[Kecepatan cahaya|c]]² (1.6749 × 10<sup>−27</sup> kg, sedikit lebih berat dari [[proton]]. [[Spin (fisika)|Putarannya]] adalah ½.
 
940
[[Inti atom]] dari kebanyakan [[atom]] (semua kecuali [[isotop]] [[Hidrogen]] yang paling umum, yang terdiri dari sebuah proton) terdiri dari [[proton]] dan neutron.
 
½.
Di luar inti atom, neutron tidak stabil dan memiliki [[waktu paruh]] sekitar 15 menit (881.5±1.5 detik), meluluh dengan memancarkan [[elektron]] dan [[neutrino|antineutrino]] untuk menjadi proton. Metode peluruhan yang sama ([[peluruhan beta]]) terjadi di beberapa inti atom. Partikel-partikel dalam inti atom biasanya adalah neutron dan proton, yang berubah menjadi satu dan lainnya dengan pemancaran dan penyerapan [[pion]]. Sebuah neutron diklasifikasikan sebagai [[baryon]] dan terdiri dari dua [[quark]] bawah dan satu quark atas. Persamaan Neutron [[antibenda]]nya adalah [[antineutron]].
 
Perbedaan utama dari neutron dengan [[partikel subatomik]] lainnya adalah mereka tidak bermuatan. Sifat netron ini membuat penemuannya lebih terbelakang, dan sangat menembus, membuatnya sulit diamati secara langsung dan membuatnya sangat pentin sebagai agen dalam perubahan nuklir.
 
[[Inti atom]] dari kebanyakan [[atom]] (semua kecuali [[isotop]] [[Hidrogen|en]] yang paling umum, yang terdiri dari sebuah proton) terdiri dari [[proton]] dan neutrondanneutron.
Penelitian yang dilakukan [[Ernest Rutherford|Rutherford]] selain sukses mendapatkan beberapa hasil yang memuaskan juga mendapatkan kejanggalan yaitu massa inti atom unsur selalu lebih besar daripada massa proton di dalam inti atom. Rutherford menduga bahwa terdapat partikel lain di dalam inti atom yang tidak bermuatan karena atom bermuatan positif disebabkan adanya proton yang bermuatan positif. Adanya partikel lain di dalam inti atom yang tidak bermuatan dibuktikan oleh [[James Chadwick]] pada tahun 1932. Chadwick melakukan penelitian dengan menembak logam [[berilium]] menggunakan [[sinar alfa]]. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suatu partikel yang tak bermuatan dilepaskan ketika logam berilium ditembak dengan sinar alfa dan partikel ini disebut sebagai neutron.
 
, neutron tidak stabil dan memiliki sekita menit ), meluluh dengan memancarkan dan untuk menjadi proton. Metode peluruhan yang sama (
Neutron tak bermuatan dan bermassa 1 sma (pembulatan).
 
) terjadi di beberapa inti atom. Partikel-partikel dalam inti atom biasanya adalah neutron dan proton, yang berubah diklasifikasikan sebagai dan terdiri dari dua bawah dan satu .
 
dengan
 
Perbedaan utama dari neutron dengan [[partikel subatomik]] lainnya adalah mereka tidakk bermuatan. Sifat netron ini membuat penemuannya lebih terbelakang, dan sangat menembus, membuatnya sulit diamati secara langsung dan membuatnya sangat pentin sebagai agen dalam perubahan nuklir.
 
Penelitian yang dilakukan [[Ernest Rutherford|Rutherford]] selain sukses mendapatkan beberapa hasil yang memuaskan juga mendapatkan kejanggalan yaitu massa inti atom unsur selalu lebih besar daripada massa proton di dalam inti atom. Rutherford menduga bahwa terdapat partikel lain di dalam inti atom yang tidak bermuatan karena atom bermuatan positif disebabkan adanya proton yang bermuatan positif. Adanya partikel lain di dalam inti atom yang tidak bermuatan dibuktikan oleh [[James Chadwick]] pada tahun 19322. Chadwick melakukan penelitian dengan menembak logam [[berilium]] menggunakan [[sinar alfa]]. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suatu partikel yang tak bermuatan dilepaskan ketika logam berilium ditembak dengan sinar alfa dan partikel ini disebut sebagai neutron.
 
== Referensi ==