Stasiun Magetan: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
NFarras (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 36:
 
Sebelum 1 Desember 2019, stasiun ini bernama '''Stasiun Barat (BAT)''', sesuai dengan nama [[kecamatan]] tempat stasiun ini berada. Bupati Magetan, Suprawoto, sempat mengusulkan pergantian nama stasiun sejak Februari 2019. Selain itu, Bupati Magetan juga meminta PT KAI supaya kereta api kelas eksekutif dan bisnis berhenti di stasiun ini.<ref>{{Cite web|url=http://radarmadiun.co.id/usul-nama-stasiun-barat-diubah-jadi-stasiun-magetan/|title=Usul Nama Stasiun Barat Diubah Jadi Stasiun Magetan {{!}} Radar Madiun|last=|language=id|access-date=2019-07-29}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://madiun.solopos.com/read/20190212/516/971368/bupati-magetan-minta-ka-eksekutif-dan-bisnis-singgah-di-stasiun-barat|title=Bupati Magetan Minta KA Eksekutif dan Bisnis Singgah di Stasiun Barat|last=|first=|website=Madiunpos.com|language=id|access-date=2019-07-29}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://suarakumandang.com/rencana-per-1-desember-2019-nama-stasiun-barat-diganti-menjadi-stasiun-magetan/|title=Rencana Per 1 Desember 2019 Nama Stasiun Barat diganti Menjadi Stasiun Magetan|last=|date=2019-07-18|website=Suara Kumandang|language=id|access-date=2019-11-02}}</ref>
 
Dahulu ke arah timur stasiun, sebelum [[Stasiun Madiun]], terdapat Halte Semawur yang telah nonaktif. Tidak diketahui kapan halte ini ditutup.{{Butuh rujukan}}
 
== Bangunan dan tata letak ==
Baris 43 ⟶ 45:
Bangunan lama stasiun beserta [[gudang]] peninggalan [[Staatsspoorwegen]] telah dirobohkan karena terkena dampak pembangunan jalur 1 yang baru di bekas sepur badug lama dan digantikan dengan bangunan baru berukuran lebih besar yang dibangun di bekas lahan gudang.<ref>{{Cite web|url=https://radarmadiun.co.id/stasiun-barat-dibongkar-pedagang-tergusur/|title=Stasiun Barat Dibongkar, Pedagang Tergusur|website=Radar Madiun|language=|access-date=2020-02-17}}</ref> Selain itu, dilakukan perubahan sistem persinyalan dari sistem mekanik menjadi sistem persinyalan elektrik.
 
Dahulu, terdapat percabangan jalur [[rel]] menuju [[Pangkalan Udara Iswahyudi]] untuk melayani angkutan bahan bakar [[pesawat]]. Selain itu, stasiun ini dihubungkan dengan [[Pabrik Gula Purwodadi]] melalui jalur lori untuk melayani angkutan [[tebu]] dan [[gula]]. Dahulu juga ke arah timur, sebelum [[Stasiun Madiun|Stasiun Madiun]], terdapat Halte Semawur yang telah nonaktif sejak lama. Tidak diketahui kapan halte ini ditutup.
 
== Layanan kereta api ==