Alkitab: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ahmad.baddawi (bicara | kontrib)
Membalikkan revisi 17535421 oleh Ahmad.baddawi (bicara)
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Menolak 3 perubahan teks terakhir (oleh Revie marthensa dan Ahmad.baddawi) dan mengembalikan revisi 17038358 oleh LouGrare: Alkitab juga digunakan kepada penganut Yudaisme
Tag: Pengembalian manual
Baris 1:
{{otheruses}}
{{Topik Alkitab}}
[[Berkas:Gutenberg Bible, Lenox Copy, New York Public Library, 2009. Pic 01.jpg|340px|jmpl|[[Alkitab Gutenberg]], cetakan Alkitab Kristen yang pertama.]]
 
'''Alkitab''' ({{lang-en|Bible}}) adalah sebutan untuk sekumpulan naskah yang dipandang suci olehdalam penganut[[Yudaisme]] dan [[Kekristenan]]. Kata "Alkitab" berisiyang kumpulandigunakan kitabdalam bahasa Indonesia berasal dari bahasa Arab, dan juga digunakan umat [[Muslim]] untuk menyebut [[Al-Qur'an]].<ref>{{citation |url=http://www.kateglo.com/?phrase=alkitab&mod=dictionary |title="Alkitab" dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia |accessdate=25 Juni 2016 |publisher=kateglo }}</ref> Alkitab merupakan sekumpulan [[kitab suci]] yang ditulis pada waktu yang berlainan, oleh para penulis yang berbeda di lokasi-lokasi yang berbeda pula. Umat [[Yahudi]] dan [[Kristiani]] (Kristen) memandang kitab-kitab dalam Alkitab sebagai hasil dari pewahyuanpengilhaman ilahi, yang ditulis oleh para penulis dengan bahasa yang bisadan dipahamisebagai oleh manusia. Di dalamnya, terdapat catatan-catatan otoritatif mengenai hubungan antara [[Allah]] dengan [[manusia]].
 
Daftar[[Kanon atauAlkitab|Alkitab kanon Alkitabkanonik]] bervariasi tergantung pada tradisi ataupun kelompok yang menggunakannya; sejumlah kanon Alkitab telah berevolusi, dengan isi yang tumpang-tindih dan divergen.<ref>{{en}} {{cite book |title= The Bible: A Very Short Introduction|edition= |last= Riches|first= John|year= 2000|publisher= Oxford University Press|location= Oxford|isbn= 978-0-19-285343-1|pages= 7–8}}</ref> [[Perjanjian Lama]] Kristen bertumpang tindih dengan [[Alkitab Ibrani]] dan [[Septuaginta]] Yunani; Alkitab Ibrani dikenal dalam Yudaisme dengan sebutan [[Tanakh]]. [[Perjanjian Baru]] merupakan sekumpulan tulisan karya umat [[Gereja perdana|Kristen awal]], yang diyakini bahwa kebanyakan di antaranya adalah [[umat Kristen Yahudi|para murid Yahudi Kristus]], ditulis dalam [[bahasa Yunani Koine]] abad pertama. Tulisan-tulisan Yunani Kristen awal ini terdiri dari berbagai narasi, [[epistola|surat]], dan [[sastra apokaliptik|tulisan apokaliptik]]. Di antara [[denominasi Kristen|denominasi-denominasi Kristen]] terdapat beberapa perbedaan pendapat mengenai isi kanon, terutama dalam [[Apokrifa]], yakni sejumlah karya yang dipandang dengan beragam tingkat penghormatan.
Daftar kitab-kitab yang ada dalam Alkitab merupakan hasil dari suatu kesepakatan atau penepatan. Proses penetapan daftar kitab-kitab ini disebut [[Kanonisasi Perjanjian Baru|kanonisasi]] (kanon berarti daftar).
 
Daftar atau kanon Alkitab bervariasi tergantung pada tradisi kelompok yang menggunakannya; sejumlah kanon Alkitab telah berevolusi, dengan isi yang tumpang-tindih dan divergen.<ref>{{en}} {{cite book |title= The Bible: A Very Short Introduction|edition= |last= Riches|first= John|year= 2000|publisher= Oxford University Press|location= Oxford|isbn= 978-0-19-285343-1|pages= 7–8}}</ref> [[Perjanjian Lama]] Kristen bertumpang tindih dengan [[Alkitab Ibrani]] dan [[Septuaginta]] Yunani; Alkitab Ibrani dikenal dalam Yudaisme dengan sebutan [[Tanakh]]. [[Perjanjian Baru]] merupakan sekumpulan tulisan karya umat [[Gereja perdana|Kristen awal]], yang diyakini bahwa kebanyakan di antaranya adalah [[umat Kristen Yahudi|para murid Yahudi Kristus]], ditulis dalam [[bahasa Yunani Koine]] abad pertama. Tulisan-tulisan Yunani Kristen awal ini terdiri dari berbagai narasi, [[epistola|surat]], dan [[sastra apokaliptik|tulisan apokaliptik]]. Di antara [[denominasi Kristen|denominasi-denominasi Kristen]] terdapat beberapa perbedaan pendapat mengenai isi kanon, terutama dalam [[Apokrifa]], yakni sejumlah karya yang dipandang dengan beragam tingkat penghormatan.
 
Berbagai kalangan Kristen menyikapi Alkitab secara berbeda. Kalangan Kristen [[Katolik Roma]], [[Anglikan]], dan [[Ortodoks Timur]] menekankan harmoni serta arti penting Alkitab dan [[Tradisi Suci|tradisi suci]], sementara kalangan Kristen [[Protestan]] berfokus pada konsep ''[[sola scriptura]]'', atau hanya alkitab. Konsep ini timbul selama [[Reformasi Protestan]], dan banyak denominasi Protestan yang hingga saat ini terus mendukung penggunaan Alkitab sebagai satu-satunya sumber ajaran Kristen.