The Tarix Jabrix: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
IreneLouie (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
IreneLouie (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 22:
 
== Plot ==
Film ini dimulai dengandari sebuah wawancara dengan narasumber anggota geng motor yang unik. Mereka memperkenalkan diri dan menceritakan latar belakang mereka. Mulai dari ketua anggotanya, Caca Sutarya atau biasa dipanggil Cacing ([[Mohammad Tria Ramadhani|Tria The Changcuters]]), yang merupakan seorang lelaki yang enerjik dan ingin menjadi anggota ''The Road Devil'', [[geng motor]] yang paling brutal dan ditakuti di kota [[Bandung]], tetapi ia tidak sampai hati untuk melakukan ujian yang diberikan oleh sang ketua ([[Eddi Brokoli]]) karena tidak sesuai dengan hati nuraninya dan sangat berbakti kepada ibunya ([[Inggrid Widjanarko]]). Anggota kedua, Dadang Modip ([[Erick Nindyoastomo|Erick The Changcuters]]), merupakan putra Pak Rohim ([[Sellen Fernandez]]), pemilik Bengkel Sugema, yang selalu lupa setelah ia tidur sehingga ia selalu dijahili oleh teman-temannya. Anggota ketiga dan keempat, Coki ([[Muhammad Iqbal (The Changcuters)|Qibil The Changcuters]]) dan Ciko ([[Arlanda Ghazali Langitan|Alda The Changcuters]]), merupakan saudara kembar dengan keluarga yang sangat bahagia. Orang tua mereka memberikan hadiah ulang tahun berupa motor Vespa. Anggota terakhir, Mulder ([[Dipa Nandastyra Hasibuan|Dipa The Changcuters]]), merupakan putra tunggal dari keluarga yang berada. Ayahnya ([[Joe Project P]]) memberikan mobil kepada Mulder, tetapi Mulder menginginkan motor, membuat ayahnya kesal.
 
Di sekolah, Cacing dan teman-temannya berencana untuk menjahili Bony ([[Cecep Reza]]) dengan membakar celananya diam-diam di kelas, tetapi Cacing terpesona dengan Callista ([[Carissa Putri]]), seorang gadis primadona sekolah, saat membakar celana Bony hingga Cacing dihukum melapor ke kepala sekolah seminggu sekali. Tetapi, sepulang sekolah, mereka berlima melihat Callista dijemput oleh kekasihnya, Valdin ([[Andrew Ralph Roxburgh]]). Diketahui Valdin merupakan anggota geng motor ''The Smokers'' yang diketuai oleh Max ([[Ario Bayu]]), kakak Callista. Setelah Valdin dan Callista menemui Max, Max mengumumkan bahwa geng motornya berhasil mengalahkan geng ''The Road Devil'' dan memperkenalkan anggota barunya yang bernama Martin ([[Alblen Filindo Fabe]]). Di pinggir jalan, Cacing dan teman-temannya membentuk geng motor dengan nama ''The Tarix Jabrix'' yang memiliki visi dan misi untuk mematuhi lalu lintas dan berbakti kepada orang tua dengan markasnya di bengkel Sugema. Di bengkel, seorang siswa magang bernama Mayang ([Francine Roosenda]]) melamar sebagai karyawan untuk memperbaiki motor hingga Dadang dan teman-temannya tertarik padanya. Masalah geng ''The Tarix Jabrix'' yang utama adalah Ciko yang tidak bisa mengendarai motor saat Coki sebenarnya tidak memiliki SIM, sehingga mereka bersama-sama pergi ke kantor polisi untuk mengajukan SIM Coki. Setelah seharian di kantor polisi, mereka sempat berhenti di tepi jalan dan bertemu dengan Valdin dan anggota geng ''The Smokers'', tetapi knalpot motor Cacing yang berisik dan mengeluarkan asap tebal ke arah geng ''The Smokers'' membuat mereka marah dan kesal.