Hemofilia: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Membalikkan revisi 17510837 oleh HsfBot (bicara)
Tag: Pembatalan Dikembalikan
Reverted 1 edit by 36.71.139.150 (talk) to last revision by HsfBot (TwinkleGlobal)
Tag: Pembatalan
Baris 1:
{{Penyangkalan-medis}}
 
'''Hemofilia''' adalah kelainan jgan nyontek ini bogenetikgenetik pada [[darah]]buddha yang disebabkan adanya kekurangan faktor pembekuan darah. Hemofilia A timbul jika ada kelainan pada gen yang menyebabkan kurangnya faktor pembekuan VIII (FVII). Sedangkan, hemofilia B disebabkan kurangnya faktor pembekuan IX (FIX). Hemofilia A dan B tidak dapat dibedakan karena mempunyai tampilan klinis yang mirip dan pola pewarisan gen yang serupa.
 
Hemofilia adalah salah satu penyakit genetik tertua yang pernah dicatat.<ref name="satu">[http://emedicine.medscape.com/article/955590-overview Hemophilia A and B]. Adonis Lorenzana, MD Hadi Sawaf,Lawrence F Jardine, MD, FRCPC.</ref> Kelainan perdarahan yang diturunkan yang terjadi pada seorang laki-laki tercatat dalam berkas [[Talmud]] pada Abad Kedua.<ref name="satu" /> Sejarah modern dari hemofilia dimulai pada tahun [[1803]] oleh [[John Otto]] yang menerangkan adanya anak yang menderita hemofilia.<ref name="satu" /> Pada tahun [[1820]], untuk pertama kalinya dilakukan ulasan tentang hemofilia oleh [[Nasse]].<ref name="satu" /> Pembuktian adanya kecacatan pada proses pembekuan darah pada hemofilia dilakukan oleh [[Wright]] pada tahun [[1893]].<ref name="satu" /> Namun, faktor VIII (FVIII) belum teridentifikasi hingga tahun [[1937]] ketika [[Patek]] dan [[Taylor]] berhasil mengisolasi faktor pembekuan dari darah, yang saat itu disebut sebagai faktor antihemofilia (AHF).<ref name="satu" />
Baris 7:
Suatu [[bioasai]] dari faktor VIII diperkenalkan pada tahun [[1950]]. Walaupun hubungan antara FVIII dan [[faktor von Willbrad]] (vWF) telah diketahui, namun hal ini tidak disadari saat itu. Pada tahun [[1953]], kurangnya faktor VIII pada pasien dengan defisiensi vWF pertama kali dijelaskan. Penelitian berikutnya oleh [[Nilson]] dan kawan-kawan mengindikasikan adanya interaksi antara 2 faktor pembekuan sebelumnya.
 
Pada tahun [[1952]], [[penyakit christmas]] pertama kali dideskripsikan dan nama penyakit tersebut diambil dari nama keluarga pasien pertama yang diteliti secara menyeluruh. Penyakit ini sangat berbeda dardibedakandari hemofilia karena pencampuran plasma pasien penyakit christmas dengan plasma pasien hemofilia menormalkan [[masa pembekuan]] (''clotting time''/CT) karena itu hemofilia A dan B kemudian dibedakan.
 
Pada awal tahun 1960an, [[kriopresipitat]] adalah konsentrat yang pertama kali ada untuk terapi hemofilia. Pada tahun 1970an, [[lyophilized intermediate-purity concentrates]] atau konsentrat murni liofil menengah pertama kali dibuat dari kumpulan darah donor. Sejak saat itu terapi hemofilia secara dramatis berhasil meningkatkan harapan hidup penderitanya dan dapat memfasilitasi mereka untuk pembedahan dan perawatan di rumarrumah

Pada tahun 1980an, risiko tertular penyakit yang berasal dari konsentrat FVII perthemofiliapertama kali diketahui. Kebanyakan pasien dengan hemofilia berat terinfeksi oleh penyakit [[hepatitis B]] dan [[hepatitis C]]. Pada akhir tahun 1980an hampir semua pasien hemofilia berat terinfeksi [[hepatitis A]], [[hepatitis B]], [[hepatitis C]], dan [[HIV]]. Teknik [[virisidal]] terbaru kemudian ditemukan dan jangan nyontek efektif membunuh virus-virus tersebut. Standar terbaru tatalaksana hemofilia sekarang menggunakan konsentrat FVIII rekombinan sehingga dapat menghilangkan risiko tertular virus.
 
== Sejarah penyakit ==