Atensi: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
LaninBot (bicara | kontrib)
k namun (di tengah kalimat) → tetapi
Bebasnama (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Baris 1:
'''AtensiPerhatian''' atau perhatian'''atensi''' (istilah psikologi) adalah pemrosesan secara sadar sejumlah kecil [[informasi]] dari sejumlah besar informasi yang tersedia. Informasi didapatkan dari [[indra|penginderaanpengindraan]], [[ingatan]] maupun proses [[kognitif]] lainnya. Proses atensiperhatian membantu efisiensi ketepatgunaan penggunaan sumberdayasumber daya [[mental]] yang terbatas yang kemudian akan membantu kecepatan [[reaksi]] terhadap [[rangsang]] tertentu<ref>Sternberg. R.J. (2006) ''Cognitive Psychology'' Bellmont,CA:Thomson Wadsworth</ref>.
 
== Sifat atensiperhatian ==
SumberdayaSumber daya [[mental]] manusia yang terbatas untuk memrosesmemproses suatu rangsang membutuhkan bantuan untuk mempercepat [[refleks#waktu reaksi|waktu reaksi]]. Mengarahkan pada suatu informasi tertentu akan mempercepat proses mental mengolah suatu rangsang. Misalnya, dalam mengemudi, atensiperhatian yang mengarahkan pengemudi pada situasi [[jalan raya]] akan mempercepat reaksinya menginjak pedal rem jika menghadapi situasi membahayakan.
 
AtensiPerhatian juga terpengaruh oleh perbedaan usia, terutama pada masa anak<ref>Bjorklund. D.F (2000) ''Children's thinking: Developmental function and individual differences.'' 3rd ed.Bellmont, CA:Wadsworth</ref>
 
Groover menyebutkan bahwa faktor yang memengaruhi persepsi dan ingatan adalah perhatian (''attention''). Perhatian merupakan aktivitas menjaga sesuatu tetap dalam pikiran yang membutuhkan kerja mental dan konsentrasi. Terdapat 5 jenis perhatian, yaitu:
 
'''1. Perhatian selektif''' (''Selective Attentionattention'')
 
Perhatian selektif terdapat pada situasi di manaketika seseorang memantau beberapa sumber informasi sekaligus. Penerima informasi harus memilih salah satu sumber informasi yang paling penting dan mengabaikan yang lainnya. Faktor-faktor yang memengaruhi perhatian selektif adalah harapan, stimulus, dan nilai-nilai. Penerima informasi mengharapkan sebuah sumber tertentu menyediakan informasi dan memberikan perhatian lebih pada sumber tersebut, memilih perangsang (stimulus) yang paling memberikan efek atau terlihat dibanding yang lain, dan memilih sumber informasi yang paling penting.
 
'''2. Perhatian terfokus''' (''Focused Attention'')
 
Perhatian terfokus mengacu padakepada situasi di manaketika seseorang diberikan beberapa input, namuntetapi harus fokus pada satu input saja selama selang waktu tertentu. Penerima informasi berfokus pada satu sumber/ atau input dan tidak terdistraksiterganggu oleh gangguan-gangguan lain. Faktor yang berpengaruh terhadap perhatian terfokus adalah jarak dan arah, serta gangguan dari lingkungan sekitar. Penerima informasi akan lebih mudah menerima informasi dari sumber yang berada langsung di depannya.
 
'''3. Perhatian terbagi''' (''Divided Attention'')
 
Perhatian terbagi terjadi ketika penerima informasi diharuskan menerima informasi dari berbagai sumber dan melakukan beberapa jenis pekerjaan sekaligus.
 
'''4. Perhatian yang terus -menerus''' (''Sustained Attention'')
 
Perhatian terus menerus dilakukan penerima informasi yang harus melihat sinyal atau sumber pada jangka waktu tertentu yang cukup lama. Dalam situasi ini sangat penting bagi penerima informasi untuk mencegah kehilangan sinyal.
 
'''5. Kurang perhatian''' (''Lack of Attention'')
 
Kurang perhatian merupakan situasi di manaketika penerima informasi tidak berkonsentrasi terhadap pekerjaannya. Situasi ini disebabkan oleh kebosanan/ atau kejenuhan dan kelelahan. Ciri-ciri pekerjaan yang dapat menimbulkan situasi kurang perhatian adalah pekerjaan dengan siklus pendek, sedikit membutuhkan pergerakan tubuh, lingkungan yang hangat, kurangnya interaksi dengan pekerja lain, motivasi rendah, dan tempat kerja memiliki pencahayaan yang buruk.
 
== Proses atensiperhatian ==
AtensiPerhatian dapat merupakan proses sadar maupun tidak sadar.
* Proses [[otomatis]] tidak melibatkan [[kesadaran]], misalnya mengarahkan pandangan pada rangsang yang menarik secara [[kognisi]]. Memperhatikan secara otomatis dilakukan tanpa bermaksud untuk memperhatikan suatu hal. Perhatian terhadap suatu hal atau tindakan dapat dibentuk sehingga menjadi otomatis (otomatisasi) melalui latihan dan frekuensi melakukan tindakan tersebut.
* Proses terkendali biasanya dikendalikan oleh kesadaran, bahkan membutuhkan kesadaran untuk dapat mengarahkan atensiperhatian secara terkendali. Biasanya proses terkendali membutuhkan waktu lebih lama untuk dilakukan, karena dilakukan secara bertahap.
 
Proses pembiasaan terhadap suatu hal selain membentuk proses [[otomatisasi]], tetapi juga membentuk [[habituasi|pembiasaan]] yang justru menyebabkan atensiperhatian menjadi berkurang pada hal-hal berkaitan yang tidak menjadi fokus dari pembiasaan. Penginput data di komputer lebih memperhatikan poin informasi yang biasa diinputnya, tetapi kadang-kadang luput membaca [[informasi]] yang berbeda dari biasanya. Proses pembiasaan tidak hanya menjalankan tugas atensiperhatian, tetapi juga tugas-tugas lainnya seperti [[motorik]], [[ingatan|mengingat]] dan lain-lain.
 
Ergonomi kognitif mempelajari kemampuan dan keterbatasan otak dan sistem indra manusia ketika melakukan pekerjaan yang memiliki kontenkandungan pemrosesan informasi (Groover, 2007). Ergonomi kognitif penting untuk dipelajari karena perkembangan pada sektor industri di manaketika pekerjaan memproses informasi dan komunikasi semakin meningkat. Selain itu, peningkatan penggunaan peralatan dengan teknologi canggih, mekanisasi dan otomasi akan memberikan pengaruh terhadap perilaku manusia dalam sistem manusia-mesin. Operator dapat dimodelkan sebagai permrosespemroses informasi dari sistem yang harus memecahkan permasalahan dengan menggunakan informasi dari sistem.
 
Manusia menerima stimulusperangsang baik dari luar maupun dalam tubuhnya. Bagian tubuh yang menerima stimulusperangsang tersebut disebut reseptor. Terdapat 5 jenis indra tubuh manusia, yaitu penglihatan, pendengaran, sentuhan, rasa, dan bau. Reseptor pendengaran (audio) menerima 15-19% informasi dari seluruh informasi yang diterima dan sebagian besar, yaitu 80% informasi, diterima manusia melalui penglihatan (visual).
 
StimulusPerangsang yang diterima oleh indra tubuh manusia kemudian diteruskan menjadi persepsi. Persepsi merupakan tahap kognitif di manaketika manusia menyadari sensasi yang disebabkan oleh stimulusperangsang dan interpretasipenafsiran informasi dari pengalaman atau pengetahuannya (Groover, 2007). Proses persepsi terdiri dari dua tahap, yaitu deteksi dan rekognisi. Deteksi terjadi pada saat manusia menyadari adanya stimulusperangsang (''bottom up processing''), dan rekognisi terjadi ketika manusia menginterpretasikanmenafsirkan arti dari stimulusperangsang tersebut serta mengidentifikasinya dengan pengalaman/pengetahuan sebelumnya (''top down processing'').
 
StimulusPerangsang yang diterima oleh sistem indra tubuh kemudian diterima manusia sebagai informasi dan disimpan dalam ingatan sensori. Ingatan ini memengaruhi persepsi manusia dan kemudian menjadi ingatan kerja (ingatan jangka pendek). Informasi baru dijaga dalam ingatan dengan adanya proses mental dan kemudian disimpan dalam ingatan jangka panjang.
 
== Jenis fungsi atensiperhatian ==<!--ada
Ada beberapa pendapat apakah ini merupakan jenis fungsi atensi (diantaranya pendapat Sternberg) atau hanya jenis atensiperhatian ([[en:attention]])-->
Terdapat tiga fungsi dalam melakukan atensiperhatian terkendali
 
=== Deteksi sinyal ===
Bertugas untuk mendeteksi kemunculan dari rangsang khusus.<!--perlu dikembangkan lagi-->
 
=== AtensiPerhatian selektif ===
Memilih suatu rangsang tertentu dan mengabaikan rangsang lainnya.<!--perlu dikembangkan lagi-->
 
=== AtensiPerhatian terbagi ===
Menempatkan sumberdayasumber atensidaya perhatian secara bijaksana untuk mengkoordinasimengoordinasi pelaksanaan beberapa tugas sekaligus.<!--perlu dikembangkan lagi-->
 
== Neurologi atensiperhatian ==
AtensiPerhatian erat kaitannya dengan fungsi [[otak]]. Bagian otak yang memproses atensiperhatiaj terletak pada [[anterior]] di dalam ''frontal lobe'' yang aktif pada proses atensiperhatian terkendali dan pada [[posterior]] di dalam ''parietal lobe''. AtensiPerhatian juga melibatkan aktivitas saraf pada korteks penginderaan, terutama visual dan motorik.
 
=== AtensiPerhatian visual ===
Semakin kecil bayi semakin sulit untuk mengalihkan perhatian pada hal lain, karena gerak [[motorik]] dan [[mata]] masih terbatas. Pada dewasa kerusakan pada [[posterior]] ''[[parietal lobe]]'' dapat menyebabkan pengabaian yang parah pada integrasi [[kontralateral]] [[visual]] dan penginderaanpengindraan lainnya.
 
== Gangguan pada atensiperhatian ==
Beberapa gangguan pada atensiperhatian menyebabkan terjadinya gangguan perilaku seperti pada
* [[Autisme]]
* ''Attention-deficit hyperactivity disorder'' atau [[ADHD]]
 
== Catatan kaki ==