Kelayakhunian planet: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
NFarras (bicara | kontrib)
k NFarras memindahkan halaman Kelayakhunian planet ke Kelaikhunian planet menimpa pengalihan lama: Menyamakan konteks
NFarras (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 1:
[[Berkas:The Earth seen from Apollo 17.jpg|jmpl|Memahami kelayakhuniankelaikhunian planet sebagian besar adalah perhitungan dari kondisi di [[Bumi]], karena Bumi adalah satu-satunya planet yang diketahui menopang kehidupan.]]
 
'''KelayakhunianKelaikhunian planet''' (Inggris: ''planetary habitability'') adalah ukuran potensi dari [[planet]] atau [[satelit alami]] untuk mendukung kehidupan. Kehidupan mungkin berkembang dengan sendirinya pada suatu planet atau satelit alami, atau mungkin juga ditransfer dari planet lain, suatu proses teoretis yang dikenal sebagai [[panspermia]]. Karena eksistensi [[kehidupan ekstraterestrial|kehidupan luar bumi]] masih belum pasti adanya, sebagian besar kelayakhuniankelaikhunian planet adalah perhitungan dari kondisi di Bumi dan karakteristik Matahari dan tata surya yang tampaknya menguntungkan makhluk hidup untuk berkembang–khususnya faktor-faktor yang menopang makhluk hidup yang kompleks, organisme [[multiselular]], tidak hanya yang sederhana, organisme [[uniselular]]. Penelitian dan teori dalam hal ini adalah komponen dari ilmu planet dan disiplin yang muncul dari [[astrobiologi]].
 
Syarat mutlak untuk adanya kehidupan adalah sumber energi, dan gagasan kelayakhuniankelaikhunian planet menunjukkan bahwa kriteria lain dari [[geofisika]], [[geokimia]], dan [[astrofisika]] harus dipenuhi sebelum suatu badan astronomi dapat mendukung kehidupan. Dalam rencana astrobiologi [[NASA]], telah didefinisikan kriteria kelayakhuniankelaikhunian utama sebagai "daerah luas untuk air, kondisi yang baik untuk terhubungnya molekul-molekul organik kompleks, dan sumber energi untuk menyokong [[metabolisme]]."<ref name=NASA1>{{cite web |url=http://astrobiology.arc.nasa.gov/roadmap/g1.html |title=Goal 1: Understand the nature and distribution of habitable environments in the Universe |accessdate=2007-08-11 |publisher=[[NASA]] |work=Astrobiology: Roadmap }}</ref>
 
Dalam menentukan potensi kelayakhuniankelaikhunian suatu planet atau satelit, studi terfokus kepada komposisi, sifat orbit, atmosfer, dan interaksi kimia yang potensial. Karakteristik bintangnya yang penting mencakup massa dan luminositas, variabilitas yang stabil, tingkat logam yang tinggi. Planet dan satelit [[terestrial]] atau bebatuan dengan potensi kimiawi mirip Bumi adalah fokus utama dalam penelitian astrobiologi, meskipun teori kelayakhuniankelaikhunian yang lebih spekulatif kadang mempertimbangkan [[biokimia]] alternatif dan jenis lain dari badan astronomi.
 
== Lihat juga ==