Dua Belas Imam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Neorhazes (bicara | kontrib)
udah deh.. hahaha.. mau mudik
Neorhazes (bicara | kontrib)
Baris 19:
*'''[[Keadilan|Masalah keadilan]]''': Para pengikut Itsna Asyariyyah meyakini bahwa Allah tidak menganiaya satupun dari hamba-Nya, dan setiap hamba-Nya diberikan rizki sesuai yang dibutuhkannya.
*'''[[Nabi Islam|Masalah kenabian]]''': Para pengikut Itsna Asyariyyah meyakini bahwa rasul terakhir umat Islam adalah Rasulullah [[Muhammad saw.]] dan mengikuti ajaran Nabi Muhammad saw. adalah wajib, seperti yang tercantum di [[Al-Qur'an]] (QS Ali 'Imran:85)
*'''[[Imamah|Masalah imamah]]''': Pengikut Syi'ah aliran Itsna Asyariyyah (Syiah Imamiyah) mempercayai bahwa ada sistem kepemimpinan yang disebut imamah yang berasal dari Nabi Muhammad. Imam sendiri bertugas untuk memimpin umat Islam dengan petunjuk dari Allah swt. Dan dalam prinsip ajaran [[Syi'ah]] disebutkan bahwa sesungguhnya Allah tidak akan membiarkan umat Islam tanpa pemimpin. Mereka mempercayai bahwa Imam [[ma'shum]] (bebas dari dosa) dan kepemimpinan Imam bergilir (tidak diwariskan), dan jabatan Imam adalah langsung dari ilham yang didatangkan oleh Allah. Setiap Imam akan berwasiat kepada Imam selanjutnya.
*'''[[Hari akhir|Masalah ganjaran]]''': Bahwa Allah menghidupkan manusia untuk beramal. Mereka yang beramal baik akan diberikan ganjaran untuk masuk ke [[surga]] selamanya, sedangkan yang beramal buruk akan dimasukkan ke [[neraka]] selamanya.