Air suci: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Ridwanong (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Ridwanong (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Baris 5:
Dalam gereja-gereja [[Anglikan]], Katolik Timur, [[Katolik Roma]], Katolik Kuno, [[Ortodoks Oriental]] dan beberapa gereja lainnya, '''air suci''' adalah air yang telah disucikan oleh seorang imam atau uskup yang digunakan untuk pembaptisan atau untuk pemberkatan orang, tempat atau benda.
 
<!--
Air suci adalah air yang telah diberkati dan dipisahkan untuk pembaptisan. Air ini juga digunakan sebagai unsur sakramen. Air suci ditampung di dalam kolam atau bak tempat baptis gereja yang biasanya terletak baik di jalan masuk bangunan gereja maupun terkadang di sebuah ruangan atau bangunan terpisah yang bernama ''baptistery''; letaknya di jalan masuk gereja berfungsi untuk mengingatkan kembali akan pentingnya pembaptisan sebagai ritus utama penerimaan seseorang ke dalam iman Kristiani. Wadah yang lebih kecil, disebut ''stoups'', biasanya diletakkan di pintu-pintu masuk gereja. Sebagai sebuah peringatan akan pembaptian, umat [[Katolik Roma]] mencelupkan jari mereka ke dalam air suci dan kemudian membuat [[Tanda Salib]] dengan jarinya yang masih basah saat berjalan masuk gereja. Upacara liturgi bisa dilaksanakan pada hari-hari Minggu dengan Ritus Pemberkatan dan Pemercikan Air Suci, dimana air suci dipercikkan pada kongregasi (umat yang hadir); prosesi ini disebut ''aspersion'', yang dalam Bagasa Latin berarti memercikkan air. Upacara ini berasal dari abad ke-9. Sebuah ''aspergill'' atau ''aspergillum'' adalah sebuah kuas atau dedahanan yang digunakan untuk memercikkan air. Sebuah ''aspersorium'' adalah tempat yang menampung air suci yang dicelupi dengan ''aspergillum''. Garam bisa dicampurkan ke dalam air "dimana hal tersebut adalah sebuah kebiasaan."